Halitosis Tak Berbahaya Namun Mengganggu Jika Dibiarkan  

Tindakan Pencegahan

Bagaimana caranya agar terhindar dari bau mulut? Cara terbaik adalah dengan mencegahnya. Dokter Fadhly menyarankan untuk mengidentifikasi dahulu penyebab bau mulut. “Temukan dulu penyebabnya apa, jika sudah temukan, akan lebih mudah menemukan tindakan pencegahan yang pas dan sebaiknya dilakukan. Tak semua tindakan harus dilakukan oleh dokter. Ada tindakan preventif yang bisa dilakukan sendiri di rumah. Misalnya jika disebabkan oleh kurangnya kebersihan, bisa dicegah dengan menggosok gigi teratur. Jika mulut kering bisa diantisipasi dengan memperbanyak minum air putih. Dianjurkan untuk ke dokter jika ada gejala serius seperti infeksi atau ketika gigi berlubang,” jelasnya.

Beberapa cara dan tindakan yang dianjurkan untuk mencegah bau mulut:

Menyikat Gigi dan Membersihkan Lidah

Menyikat gigi sebaiknya dilakukan dua kali sehari menggunakan sikat dengan bulu lunak dan kepala sikat kecil agar bisa menjangkau keseluruhan area mulut. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluor. Lakukan penyikatan selama dua menit dan perhatikan daerah antar pertemuan gigi. Sebaiknya lidah juga dibersihkan minimal satu kali sehari.

Perbanyak Minum Air Putih

Minum air putih memiliki segudang manfaat, terutama untuk mencegah dehidrasi dan mulut kering. Kebutuhan cairan tiap orang berbeda namun dianjurkan untuk mengonsumsi delapan gelas per hari atau setara dengan 1 liter. Air putih akan mengaktifkan air liur yang akan membasahi dan memudahkan makanan larut ke tenggorokan. Kandungan lendir, protein, mineral dan enzim amilase-nya akan membilas mulut dan gigi menjadi bersih.

Penggunaan Bahan Tradisional 

Beberapa bahan tradisional diyakini dapat menghilangkan bau mulut. Meski demikian, mekanisme kerja yang ada belum teruji secara klinis dan merupakan kebiasaan turun-temurun. Bahan-bahan tersebut seperti anjuran mengunyah parsley, pemakaian ragi, penggunaan ekstrak teh, penggunaan ramuan dari daun mangkokan dan mengunyah kapulaga.