Sobat KoverMagz pasti sudah tidak asing lagi dengan boneka yang digemari oleh banyak kaum wanita ini. Ya, boneka barbie merupakan produk mainan yang dibuat oleh Ruth Handler dan diproduksi perusahaan mainan asal Amerika Serikat milik sang suami, Mattel.
Berbeda dengan boneka lainnya, Barbie berbentuk manusia dan memiliki ciri khas berambut pirang menjadi boneka pertama yang diproduksi secara massal di AS. Menariknya, Boneka Barbie diperkenalkan untuk pertama kalinya dalam ajang American International Toy Fair di New York, pada Maret 1959.
Menurut berbagai sumber, proses pembuatan Barbie terinspirasi dari anak Ruth Handler yang sedang bermain dengan boneka kertas dan berbincang layaknya bermain dengan seorang manusia.
Pada saat itu, kebanyakan boneka anak-anak berbentuk bayi, sehingga muncullah ide dari benak Handler untuk membuat boneka versi dewasa. Di tahun 1956, Handler melakukan perjalanan ke Eropa bersama anaknya, Barbara dan Kenneth, kemudian melewati toko yang menjual boneka Jerman bernama Bild Lilli. Dari sinilah Handler terinspirasi dalam membuat desain mainan boneka dewasa hingga tercipta boneka Barbie.
Bagi kamu yang belum tahu, nama lengkap Barbie sendiri adalah Barbara Millicent Roberts, yang terinspirasi dari nama anak Handler. Untuk boneka pertamanya, Barbie tampil dengan pakaian renang berwarna hitam putih dan gaya rambut hitam berponi keriting yang dikuncir ekor kuda.
Penasran dengan sejarah terciptanya barbie yang akhirnya kini diangkat menjadi film? KoverMagz telah merangkumnya untuk Anda. Simak di bawah ini!
Pembuatan Barbie
Ruth merencanakan bonekanya berbentuk tiga dimensi dengan bentuk tubuh remaja, bukan bayi. Ketika Ruth membawa ide ini ke suaminya dan direksi Mattel, tanggapan mereka tidak sesuai dengan keinginan Ruth.
Mereka berpendapat memproduksi boneka membutuhkan biaya besar dengan prospek jangka panjang yang tidak terlalu baik. Namun Ruth tidak surut dan tetap teguh dengan idenya. Tekad Ruth semakin kuat saat dia mengunjungi Swiss pada pertengahan tahun 1950-an.
Di sana, Ruth melihat sebuah boneka Jerman bernama Lilli, yang berbentuk gadis cantik dan terbuat dari plastik keras dengan sepatu indah dan anting-anting serta rambut yang diikat ekor kuda. Lilli dirancang berdasarkan karakter kartun terkenal Jerman, Bild, dan tersedia dalam ukuran tinggi 11 ½ inci dan 7 inci.
Setelah melihat Lilli, konsep Barbie menjadi semakin jelas dalam pikiran Ruth. Dia lantas kembali ke Amerika dan terus membujuk dan meyakinkan suaminya dan direksi Mattel untuk mewujudkan idenya.
Berkat kesabaran dan keteguhan Ruth, Barbie akhirnya mulai dirancang oleh teknisi dan insinyur di Mattel.Rancangan Barbie berbentuk seorang gadis muda cantik dengan kaki panjang dan memiliki tinggi 11,5 inci.
Ruth menyewa perancang busana Charlotte Johnson untuk membuat berbagai busana Barbie. Pada tahun 1958, Barbie memperoleh paten dan setelah itu popularitasnya tak terbendung lagi.
Peluncuran Boneka Barbie
Nama Barbie diambil dari putri Ruth yang bernama Barbara. Boneka ini pertama kali diluncurkan pada tanggal 9 Maret 1959 di American Toy Fair di New York City.
Saat diluncurkan, Barbie mengenakan kostum baju renang bergaris seperti zebra yang dijahit tangan oleh pekerja rumahan Jepang.
Saat di pameran, Barbie menghadapi skeptisisme dari para pembuat mainan yang baru pertama kali melihat boneka dengan ukuran begitu kecil dan berbeda dengan boneka lain yang telah ada di pasaran.
Tentu saja Ruth Handler tidak menyerah. Dalam benaknya, Ruth sudah tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya. Dia perlu untuk memperkenalkan Barbie kepada seluruh anak di Amerika. Untuk itu, dia membuat iklan televisi menarik untuk memperkenalkan Barbie.
Strategi pemasaran yang tepat segera membuat penjualan Barbie melonjak pesat. Boneka Barbie edisi pertama dijual seharga 3 dollar dan terjual 350.000 buah pada tahun pertama. Pada tahun 1964, Mattel memperoleh hak untuk boneka Lilli dan produksi boneka Lilli lantas dihentikan.
Timeline Boneka Barbie
Barbie telah mengalami berbagai modifikasi semenjak peluncuran pertamanya. Meskipun Barbie pertama dirancang untuk menjadi model fashion, Barbie telah menjalani lebih dari 80 peran seperti dokter, astronot, hingga pemadam kebakaran.
Pada tahun 1961, boneka Ken yang merupakan pacar Barbie diperkenalkan. Selain Ken, beberapa teman Barbie juga mulai diproduksi. Diantaranya:
1963 – Midge
1964-1965 – Allan, teman Ken
1965 – Skipper dan Christie
1968 – teman Barbie beretnis Afrika-Amerika
1995 – Adik Barbie bernama Kelly
1997 – Share a Smile Becky, seorang teman penyandang cacat yang duduk di kursi roda.
Barbie akhirnya terjual di 150 negara dengan jumlah yang diperkirakan mencapai lebih dari satu miliar dan Mattel pun menyebut bahwa setiap detiknya ada tiga boneka Barbie yang terjual.
Melansir suara.com, selain memproduksi boneka dan aksesori, Barbie juga hadir dalam bentuk buku cerita, ikon pakaian, kosmetik, maupun video game. Yang terbaru, Barbie diangkat menjadi film layar lebar yang bakal tayang dalam bentuk live action pada 19 Juli 2023.