Tourism Malaysia Medan Canangkan Homestay Packages Lewat Seminar “Explore Malaysia More 2020”

Menyambut program Visit Malaysia 2020, Tourism Malaysia Medan menyelenggarakan seminar yang bertajuk Explore Malaysia More 2020 di Santika Premiere Dyandra Hotel, Jalan Kapten Maulana Lubis No. 7, pada hari Senin (16/12).

Acara ini dihadiri oleh Aiyub Omar selaku Konsul Jendral Malaysia Medan, Zohaime bin Muhammad Sori sebagai Presiden Malaysia Kampungstay & Homestay Association (MKHA), Surya Salim selaku Wakil Ketua ASITA Sumatera Utara, Hanisah dari Honeyzone Tours & Travel Langkawi, Zaidan Riza dari Malaysia Airlines, Rudy Wijaya dari Legoland Malaysia Resort Johor Bahru, Sidney Chua dari Berjaya Hotels & Resorts, Benjamin Hasianto dari Air Asia, serta tamu undangan yakni travel agent, airlines, media, dan institusi pendidikan.

Direktur Tourism Malaysia Medan, Hishamuddin Mustafa mengatakan dalam sambutannya bahwa seminar “Explore Malaysia More 2020” dirancang untuk memberikan informasi yang lebih variatif mengenai tempat-tempat wisata yang ada di Malaysia dengan menghadirkan Malaysia Kampungstay & Homestay Association (MKHA) untuk memberikan presentasi mengenai Homestay Malaysia yang tersebar di Selangor, Melaka, Kelantan, Serawak dan Negeri Sembilan.

Hisham juga menambahkan bahwa tahun 2020 mendatang, Tourism Malaysia akan lebih serius mengembangkan paket-paket wisata edukasi, kesehatan dan bulan madu.

“Kami berencana untuk menawarkan destinasi-destinasi lain yang lebih banyak lagi di Malaysia kepada segmen-segmen tertentu sesuai dengan hobi dan kegemaran pelancong. Paket-paket wisata ini nantinya akan meliputi health tourism, shopping, cycling, honeymoon, education, flyrail, sport tourism serta homestay packages,” tuturnya.

Pada konferensi pers di hari yang sama, Presiden MKHA, Zohaime bin Muhammad Sori menyampaikan bahwa hingga kini sudah ada 217 homestay yang terdaftar di Kementerian Pelancongan dan Kebudayaan Malaysia. Harga yang ditawarkan juga masih terjangkau, berkisar 300 RM untuk menginap selama tiga hari dua malam dengan ketentuan pemesanan minimal 40 orang.

Homestay sebagai alternatif penginapan para wisatawan ketika berkunjung ke Malaysia selain karena harganya yang lebih hemat, juga akan memberikan pengalaman berkesan. Dikelola langsung oleh sang pemilik homestay, menjadikan siapapun tamu yang menginap di homestay mendapat perlakuan spesial layaknya keluarga. Apalagi ditambah dengan berbagai kegiatan alam seperti memancing, bertani, memasak, hingga menikmati pertunjukan budaya dan permainan tradisional.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Tourism Malaysia, sebanyak 2.792.776 wisatawan Indonesia telah mengunjungi Malaysia dalam kurun waktu Januari hingga September 2019. Hal ini menunjukkan peningkatan sebesar 14,5% dari tahun sebelumnya. Tahun 2020, Tourism Malaysia menargetkan 30 juta pelancong mancanegara, 4 juta pelancong asal Indonesia dan pendapatan sebanyak 100 milyar ringgit.

Dalam rangka menyambut tahun 2020, Malaysia juga akan menggelar Christmas Open House, New Year dan Peluncuran Visit Malaysia 2020 secara serentak pada 31 Desember 2019 di Dataran Merdeka, Malaysia. Tak hanya itu, pada tanggal 1 Januari 2020 para wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Malaysia akan mendapat sambutan istimewa setibanya di Kuala Lumpur International Airport.

Penulis: Indriyana Octavia, Fotografer: Annette Theresia 

Baca Juga:  Nuansa Baru Prime Bar di Jw Marriott Hotel Medan