Telat Haid? Coba 4 Cara Agar Cepat Haid

Sobat KoverMagz, pernahkah Anda mengalami telat haid? Jika ya maka hal ini pasti membuat Anda resah. Kita tentunya tahu bahwa setiap wanita memiliki siklus menstruasi yang berbeda-beda. Namun normalnya berlangsung selama 21 hingga 35 hari. Variasi siklus haid setiap bulannya bisa berbeda, yang tergantung pada banyak hal.

Perlu diketahui jika setelah lebih dari 20 hari kamu belum juga haid, ini bisa dikategorikan sebagai telat haid atau haid yang tidak teratur. Ada beberapa penyebab telat haid, mulai dari perubahan gaya hidup hingga kondisi kesehatan. Di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Stres

Penyebab telat haid yang paling sering terjadi disebabkan oleh stres. Stres yang tinggi akan menyebabkan gangguan pada hormon yang berperan penting dalam proses haid. Gangguan pada hormon ini akan menyebabkan organ reproduksi tidak dapat melakukan proses ovulasi, sehingga haid tidak terjadi ataupun terlambat.

2. Kekurangan atau kelebihan berat badan

Perubahan drastis pada berat badan dapat mengganggu siklus haidmu. Peningkatan ataupun penurunan berat badan yang ekstrem dapat memicu ketidakseimbangan hormon, sehingga haid jadi terlambat. Studi menyatakan tingginya IMT dapat menyebabkan tidak terjadinya haid, haid yang lebih banyak dan lama, serta nyeri saat haid.

3. Olahraga berat

Saat tubuh terlalu banyak membakar kalori, tubuh jadi tidak memiliki energi yang cukup untuk menjalankan fungsinya pada masing-masing sistem. Olahraga memiliki banyak manfaat, namun studi memperlihatkan bahwa olahraga berat dan intensif mempengaruhi siklus haid. Meski begitu, masih banyak faktor lain yang juga memainkan peran penting dalam siklus haid.

4. PCOS

Sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah sekumpulan gejala yang disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon reproduksi. Salah satu tanda dari PCOS adalah sistem reproduksi yang tidak berovulasi secara teratur. Perempuan dengan PCOS sering memiliki kadar hormon androgen yang tinggi. Kadar androgen yang tinggi akan mengganggu ovulasi. Dengan begitu akan terjadi lebih banyak masalah dengan siklus haid yang menjadi salah satu dari banyak gejala PCOS.

Baca Juga:  9 Buah yang harus Dihindari saat Buka Puasa

5. Konsumsi Pil KB

Penyebab telat haid selanjutnya adalah penggunaan pil KB. Umumnya, pil KB dapat membantu melancarkan siklus haid. Namun, pada beberapa orang justru sebaliknya. Terutama pada periode awal penggunaan pil. Ini dikarenakan kontrasepsi hormonal dapat mempengaruhi siklus haid, diantaranya menyebabkan siklus haid yang lama ataupun menghentikan sebagian atau seluruh dari siklus haid normal.

Cara Mengatasi Haid Terlambat

1. Mengonsumsi vitamin C

Mengonsumsi vitamin C adalah cara yang dipercaya dapat mengatasi telat datang bulan agar tidak hamil secara alami. Vitamin C dianggap bisa meningkatkan hormon estrogen dan menurunkan hormon progesteron sehingga mendorong rahim berkontraksi lalu mengakibatkan lapisan rahim meluruh.

Meskipun belum ada penelitian yang membuktikan khasiat vitamin C untuk mengatasi telat datang bulan agar tidak hamil, namun tak ada salahnya Mom mencobanya. Konsumsilah makanan tinggi vitamin C seperti jeruk, tomat, buah beri, brokoli, atau suplemen vitamin C sesuai dosis yang dianjurkan.

2. Minum teh jahe

Jahe sudah sering digunakan sebagai obat herbal untuk memancing menstruasi karena dipercaya dapat membuat rahim berkontraksi. Anda dapat mengolah jamu telat datang bulan paling ampuh ini menjadi teh jahe yang nikmat. Campurkan kayu manis supaya cita rasanya makin lezat.

3. Minum jamu kunyit

Cara mengatasi telat datang bulan agar tidak hamil berikutnya adalah dengan minum jamu kunyit. Jamu kunyit terkenal sebagai jamu pelancar haid yang cukup ampuh. Kandungan curcumin yang ada di dalamnya dipercaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Mulai dari meminimalisir inflamasi dan meningkatkan mood.

Selain itu, kunyit juga mengandung zat aktif yang bisa mempengaruhi hormon estrogen maupun progesteron.

4. Jaga berat badan ideal

Perubahan drastis pada berat badan dapat membuat haid terlambat. Menjaga berat badan ideal dapat merupakan salah satu cara agar cepat haid saat telat. Anda bisa lakukan konsultasi pada dokter atau nutrisionis untuk dapatkan saran mengenai cara mencapai berat badan ideal dan jumlah asupan nutrisi seimbang yang Anda butuhkan.