
Seperti yang kita tahu bahwa di tengah dunia yang serba digital, Information Technology alias IT merupakan salah bidang sektor yang sedang berkembang pesat. Sangking pesatnya, kehadirannya memiliki pengaruh yang sangat penting dalam dunia digitalisasi modern. Bagaimana tidak?
Bidang tersebut bukan hanya meliputi pengolahan data, pengembangan perangkat lunak dan pemeliharaan jaringan samelainkan juga keamanan informasi. Di Indonesia sendiri, terdapat beberapa perusahaan IT yang menawarkan produk digital yang memudahkan hidup manusia. Bahkan, beberapa perusahaan tersebut termasuk perusahaan terbesar dengan nama yang bergengsi di industri teknologi.
Nah lantas apa saja ya perusahaan berbasis IT terbesar di Indonesia saat ini? Melansir dari berbagai sumber, berikut tim kovermagz akan membahas sederetan perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan teknologi dan menarik untuk diketahui.
Bukalapak.com
Yang pertama ada Bukalapak.com. Ini merupakan platform yang menyediakan pasar online bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Selain itu, perusahaan tersebut juga melayani pasar offline bagi para pelaku pengusaha.
Didirikan di tahun 2010, perusahaan tersebut bertujuan untuk membantu UMKM mendapatkan akses modal dan teknologi dengan berdagang. Caranya dengan menyediakan e-commerce yang bisa diakses dengan mudah oleh pelaku usaha dan konsumen.
Dikenal dengan nama BUKA, perusahaan teknologi tersebut telah memiliki lebih dari 110 juta pengguna dan 15 juta mitra UMKM yang memanfaatkan platform serta teknologi dalam berbagai kegiatan komersial. Berbasis di Jakarta, Bukalapak telah memiliki berbagai kantor cabang di dalam hingga luar negeri.
Metrodata Electronics
Berbicara tentang pengalaman di industri teknologi, Metrodata Electronic juga memiliki sejarah yang cukup panjang. Sebagai salah satu perusahaan teknologi informasi, perusahaan ini didirikan di tahun 1975.
Metrodata Electronics berfokus dalam sektor distribusi berbasis teknologi dan solusi digital dalam kegiatan bisnis. Kini, perusahan tersebut memiliki kantor cabang yang tersebar di Indonesia dengan ribuan partner.
Global Digital Niaga
Global Digital Niaga merupakan perusahaan teknologi yang bergerak di bidang aplikasi dan jasa internet. Dirikan pada tahun 2010, perusahaan ini juga menaungi e-commerce Blibli. Di industri teknologi informasi Indonesia, Global Digital Niaga berperan besar dalam ekosistem belanja berbasis online dan gaya hidup omnichannel terkemuka.
Dengan mengintegrasikan pasar online dan offline lewat konektivitas digital, perusahaan satu ini melayani konsumen ritel dan institusi. Perusahaan ini berhasil membukukan pendapatan neto konsolidasi tumbuh sebesar 16 persen dan 6 persen year-on-year pada periode Q3 2024.
Social Bella Indonesia
Social Bella Indonesia menjadi daftar perusahaan IT terbesar di Indonesia berikutnya. Dikenal sebagai Sociolla, perusahaan ini menawarkan platform belanja online yang menawarkan berbagai produk kecantikan dan perawatan di Indonesia. Didirikan di tahun 2015, platform yang disediakannya bertujuan untuk memudahkan konsumen untuk membeli produk kecantikan yang aman dan terpercaya. Selain e-commerce, Sociolla juga menawarkan toko offline yang tersebar di berbagai kota.
GoTo Gojek Tokopedia
Menjadi salah satu perusahaan IT terbesar di Indonesia, GoTo Gojek Indonesia merupakan perusahaan gabungan dari Gojek dan Tokopedia. Setelah melakukan merger di tahun 2021, GoTo menjadi perusahaan terdepan di bidang teknologi Indonesia. Dengan misi “mendorong kemajuan”, perusahaan satu ini menyediakan ekosistem digital yang telah terintegrasi sehingga memudahkan akses masyarakat pada teknologi.
GoTo menyediakan berbagai layanan digital bagi penggunanya, termasuk mobilitas pesan antar makanan, logistik, pembayaran, hingga layanan keuangan. Dikenal dengan kode emiten GOTO, kegiatan usaha yang dilakukan GoTo juga berorientasi pada prinsip keberlanjutan. Lewat komitmen Keberlanjutan Tiga Nol (Three Zeros), perusahaan teknologi ikut ambil bagian dalam misi menjaga lingkungan alam.
Telkom Indonesia
Berbeda dari badan usaha lainnya, perusahaan IT terbesar di Indonesia satu ini termasuk ke dalam badan usaha milik negara (BUMN). Diketahui pemilik mayoritas saham Telkom adalah pemerintah Republik Indonesia dengan kepemilikan sebesar 52,09 persen. Telkom Indonesia berfokus pada sektor jasa layanan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan jaringan telekomunikasi di Indonesia.
Menariknya, perusahaan BUMN satu ini juga termasuk perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia. Cakupan jaringannya tersebar di seluruh wilayah Indonesia yang sudah memiliki akses internet. Tidak heran, perusahaan ini memiliki nama yang bergengsi, terutama dalam industri teknologi Indonesia. Baru-baru ini, Telkom Indonesia berhasil meraih penghargaan KOMDIGI sebagai Implementator IPv6 Enhanced Fixed Broadband terbaik di tahun 2024.
Elang Mahkota Teknologi
Perusahaan IT terbesar di Indonesia berikutnya adalah Elang Mahkota Teknologi. Berdiri sejak tahun 1983, perusahaan ini memiliki banyak pengalaman di industri teknologi dalam negeri. Kini, perusahaan tersebut dikenal sebagai salah satu badan usaha bergengsi, terutama pada industri media. Saluran televisi Indosiar dan SCTV termasuk salah satu yang berada di bawah naungan Elang Mahkota Teknologi.
Dikenal dengan kode EMTK, perusahaan ini juga melayani solusi keuangan digital yang mencakup perbankan dan pembayaran elektronik. Beberapa waktu terakhir, perusahaan satu ini berhasil memperoleh peringkat A+ untuk Laporan Keberlanjutan tahun 2023. Penghargaan tersebut diberikan oleh Foundation for International Human Rights Reporting Standards (FIHRRST).
Ajaib
Ajaib merupakan platform layanan jual beli saham dan investasi reksadana. Ajaib menawarkan kemudahan di setiap transaksinya, sehingga generasi muda dapat berpartisipasi dalam pasar modal. Berdiri pada tahun 2019, Ajaib berhasil menjadi perusahaan fintech pertama di Asia Tenggara yang berstatus unicorn, setelah melakukan penggalangan dana Seri B sejumlah USD153 juta dari DST Global pada tahun 2021.
Menurut Co-Founder dan CEO Ajaib Group, Anderson Sumarli, Ajaib menggunakan dana investasi yang mereka dapat untuk merekrut sejumlah besar talenta bidang IT terbaik, serta melakukan kampanye mengenai edukasi keuangan yang pada akhirnya bakal menginspirasi lebih banyak investor generasi baru.
Sea Group
Sea Group atau Sea Limited adalah induk perusahaan Shopee (salah satu e-commerce terbesar di Indonesia), Garena (developer di balik kesuksesan game Free Fire) dan Sea Money (layanan dompet digital AirPay dan ShopeePay).
Pesatnya perkembangan perusahaan-perusahaan Sea membuatnya aktif merekrut banyak karyawan baru, terutama para ahli teknologi. Bahkan, Sea mendirikan Sea Labs Indonesia. Ini memiliki tujuan untuk mencetak para profesional di bidang digital, mulai dari engineering hingga product management. Infonya, Sea Labs Indonesia sempat merekrut 1.000 orang trainee pada akhir tahun 2023 loh.