Kenali 24 Istilah Dalam Trading Forex

Kenali 24 Istilah Dalam Trading Forex
Kenali 24 Istilah Dalam Trading Forex

Istilah dalam trading forex menjadi hal penting yang harus anda ketahui bila ingin terjun ke dunia trading forex.  Hal ini di karenakan istilah-istilah tersebut sangat sering muncul saat melakukan aktivitas perdagangan forex. 

Trading forex atau singkatan dari foreign exchange adalah aktivitas jual beli mata uang asing yang dapat anda lakukan secara online. Trading satu ini termasuk salah satu jenis trading yang cukup populer selain crypto, emas dan sebagainya. 

Banyak orang mengganggap bahwa trading forex ini juga memiliki sejumlah kelebihan dan keuntungan yang menjanjikan. Tak heran, bila banyak kalangan yang mulai melirik trading satu ini. 

Lantas, apa saja istilah-istilah dalam trading forex tersebut? Dalam artikel ini, Tim Kovermagz akan mengupasnya untuk anda. Informasi ini telah kami lansir dari beberapa sumber. Yuk simak ulasannya!

1. Analisis Fundamental

Istilah dalam trading forex pertama yang harus anda ketahui yaitu Analisis Fundamental, sebuah kegiatan untuk menganalisis perubahan pasar forex. Selain itu, Analisis ini di lakukan dengan memantau angka-angka di dalamnya mulai dari tingkat suku bunga, tingkat pengangguran, produk domestik bruto (PDB), dan lainnya. Selain itu, aspek yang mencakup dalam analisis ini berupa keuntungan, instrumen, biaya dan kewajiban lainnya.

2. Analisis Teknikal 

Merupakan kegiatan menganalisis indikator secara teknis dan menafsirkan data tersebut menjadi sebuah keputusan untuk membeli ataupun menjual. Istilah dalam trading forex ini merupakan cara yang dapat anda gunakan untuk mencoba dan memperkirakan pergerakan harga forex di masa depan. Teknik ini berdasarkan pada pergerakan pola harganya. Analisis ini hanya berfokus kepada dua hal, yakni volume transaksi dan harga saham. Kedua hal ini berguna untuk mengidentifikasi pola data pasar. 

3. Ask and Bid Price

Ask price atau harga permintaan adalah posisi harga di mana trader akan membeli pasangan mata uang tertentu. Sedangkan Bid price atau harga penawaran adalah, posisi harga yang bersedia dijual oleh trader untuk pasangan mata uang tertentu.

4. Break in Market Structure (BMS)

Merupakan kondisi dimana pergerakan harga naik lebih tinggi dibandingkan higher high sebelumnya atau lebih rendah dibandingkan lower low sebelumnya. Dalam istilah trading, biasanya BMS juga dikenal sebagai breakout dan bisa menjadi sinyal pembalikan (reversal) dari trend harga sebuah aset.

5. Bullish and Bearish

Istilah Bullish adalah suatu istilah yang merujuk pada kondisi pasar forex di mana harga pasangan mata uang sedang mengalami tren naik. Kondisi Pasar Bullish ditandai dengan posisi higher highs yang lebih tinggi lagi, dan posisi higher lows yang lebih tinggi.

Pada kondisi pasar yang sedang Bullish, trader optimis bahwa harga akan naik lebih tinggi dari saat ini sehingga akan melakukan transaksi Long atau beli. Sementara Istilah Bearish merujuk pada kondisi pasar forex di mana harga mata uang sedang mengalami tren turun. Kondisi pasar Bearish di tandai dengan posisi higher highs yang lebih rendah, dan posisi higher yang lebih rendah lagi.

6. CandleStick

Candlestick atau yang kerap para trader sebut dengan kandil ialah jenis grafik harga yang di gunakan dalam analisis teknikal yang menampilkan harga tertinggi, terendah, pembukaan, dan penutupan suatu aset untuk periode tertentu.

7. Currency 

Adalah Mata uang yang dibuat oleh masing-masing negara.  Seiring dengan perkembangan globalisasi yang pesat, pertukaran antara mata uang negara yang berbeda semakin di perlukan baik itu untuk keperluan perdagangan internasional maupun yang lainnya. Pertukaran mata uang atau currency inilah yang kemudian kita sebut dengan forex atau foreign exchange. Dahulu perdagangan forex hanya untuk memenuhi kebutuhan belaka, kini jual beli mata uang ini di lakukan untuk mendapatkan keuntungan jangka pendek trading.

8. Currency Pairs

Currency Pairs atau pasangan mata uang adalah kuotasi dua mata uang yang berbeda, di mana nilai satu mata uang dikuotasi terhadap mata uang lainnya. Dalam hal ini, kuotasi adalah penawaran beli dan jual suatu mata uang.

9. Cut loss

Istilah dalam trading forex selanjutnya ada Cut loss. Ini merupakan tindakan menutup suatu transaksi perdagangan secara manual dimana transaksi tersebut sedang mengalami kerugian atau loss. Cut loss di lakukan agar trader tidak mengalami kerugian yang lebih besar lagi.

10. Exchange Rate (Kurs)

Exchange rate atau yang di sebut dengan kurs adalah harga suatu mata uang yang dapat kita ukur dengan mata uang lain. Dalam dunia forex, kurs ini berperan sebagai harga mata uang. 

11. Floating loss

Istilah dalam trading forex mengenai kerugian mengambang atau kerugian sementara yang terjadi saat akun dalam posisi terbuka. Hal ini biasanya terjadi ketika harga forex menurun hingga di bawah harga pembeliannya. 

12. Hedging / Locking

Hedging adalah kondisi dimana trader membuka posisi Buy dan Sell secara bersamaan tanpa menutup salah satu posisi. Umumnya, istilah ini bertujuan untuk mengunci keuntungan atau kerugian seorang trader. Jadi dalam kondisi hedging, keuntungan atau kerugian trader tidak akan bertambah.

Baca Juga:  Gandeng PFI Medan, Karyawan XL Axiata Gelar Khitanan untuk Disabilitas Grais