Setiap orang tua pastinya menginginkan pendidikan yang terbaik bagi sang buah hati. Ada banyak orang tua saat ini yang memilih untuk mempersiapkan asuransi pendidikan untuk anak. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan asuransi pendidikan? Apa manfaatnya membeli asuransi pendidikan?
Asuransi pendidikan merupakan salah satu jenis asuransi jiwa yang mengandung unsur investasi, yaitu pada tahapan-tahapan pendidikan anak. Perjanjian asuransi pendidikan menyebutkan bahwa perusahaan asuransi akan memberikan sejumlah dana sesuai kesepakatan untuk diberikan kepada anak ketika memasuki tahapan pendidikan tertentu.
Apabila terjadi kematian pada tertanggung sebagai orang tua, maka perusahaan asuransi tetap memberikan sejumlah dana pendidikan tanpa perlu meneruskan premi. Artinya, asuransi pendidikan menggabungkan dua unsur, yaitu tabungan dan proteksi.
Pada dasarnya, Asuransi menawarkan manfaat yang baik dalam meminimalisasi risiko akan ketidakpastian yang datang tanpa diduga. Setidaknya, ada lima manfaat Asuransi yang bisa Anda peroleh.
Manfaatnya antara lain adalah untuk melindungi pendapatan dari risiko yang datang tiba-tiba, melindungi uang yang disimpan untuk mewujudkan rencana masa depan, melindungi masa depan keluarga ketika kematian datang, melindungi kesehatan fisik dan mental ketika terjadi risiko kecelakaan, dan memberikan perlindungan masa depan dari investasi.
Agar manfaat asuransi sesuai dengan yang Anda harapkan, maka sebelum memilih dan membayar polis kenali dulu jenis-jenis Asuransi pendidikan. Nah, Kali ini KoverMagz akan mengenalkan sejumlah jenis asuransi pendidikan terbaik di Indonesia.
Secara umum, ada 3 jenis asuransi pendidikan di Indonesia, yakni unit link dan dwiguna dan asuransi syariah. Walau punya tujuan untuk memberikan perlindungan biaya pendidikan di masa mendatang, keduanya tentu tidaklah sama. Lalu, apa bedanya?
Asuransi pendidikan berjenis unit link bertujuan memberi peluang kepada nasabah untuk menanam modal. Sementara, asuransi pendidikan dwiguna lebih memprioritaskan pada tabungan serta perlindungan di masa mendatang. Kamu bisa melihat perbedaannya di bawah ini.
1. Unit link
Unit link merupakan jenis asuransi yang terdiri dari kombinasi antara layanan asuransi dan investasi. Sederhananya, premi asuransi yang dibayarkan oleh nasabah per bulan, tidak hanya untuk pendidikan anak di masa mendatang, tapi juga akan dijalankan sebagai produk penanaman modal semacam reksa dana.
Keuntungan investasi ini akan diserahkan secara bertahap sesuai dengan periode pembelajaran si anak ketika memasuki jenjang sekolah seperti Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menengah Atas.
Asuransi pendidikan unit link memberi keuntungan untuk orangtua yang enggan mengalami kerepotan mengurus asuransi dan investasi. Kamu bisa memperoleh 2 keuntungan yakni asuransi dan investasi dengan sekali bayar premi per bulan.
2. Dwiguna
Asuransi pendidikan dwiguna akan memberikan potensi aman untuk masa depan termasuk dengan tabungan di dalamnya. Dana pendidikan anak dijamin oleh asuransi bila orangtua tidak bisa lagi mencari nafkah, entah karena kematian atau cacat total.
Fungsi lainnya, anak bakal memperoleh dana tabungan pendidikan yang mampu dicairkan dalam periode tertentu. Besaran uang sesuai dengan perjanjian yang sudah dinegosiasikan pihak tertanggung dan pihak asuransi. Apabila diibaratkan, fungsi dwiguna hampir sama dengan investasi berjangka.
3. Asuransi Syariah
Pada dasarnya, produk asuransi syariah dalam hal pendidikan sama saja dengan jenis lainnya. Hanya saja, segala bentuk transaksi dan perjanjian yang terjadi antara pihak lembaga asuransi dan nasabah dilakukan atas asas syariah Islam
Asuransi pendidikan merupakan solusi untuk menjamin kehidupan yang lebih baik, terutama pada aset pendidikan anak. Dengan asuransi pendidikan, orang tua dapat memberikan perlindungan dan investasi jangka panjang, serta meminimalkan risiko anak putus sekolah. Bagaimana sobat Kover, tertarik untuk membuat asuransi anak? Semoga bermanfaat sobat KoverMagz!