Ini Kebiasaan Makan yang Dapat Mengurangi Gas Berlebih di Perut

Inilah deretan kebiasaan makan yang dapat mengurangi gas berlebih di perut. Buang gas alias kentut adalah hal yang lumrah sering kita lakukan. Bisa dibilang, idealnya, manusia kentut sebanyak 5-15 kali dalam sehari.

Namun nyatanya, terlalu banyak gas berlebih di perut juga cukup mengganggu kegiatan sehari-hari. Gas berlebih di perut juga bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari cara makan hingga makanan yang dikonsumsi.

Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut ini kami akan memaparkannya. Informasi ini kami dapatkan berdasarkan laman Times of India, Healthline, dan Medical News Today. Simak selengkapnya di sini! 

Ketahui Makanan yang Memproduksi Gas

Yang pertama ketahui makanan apa saja yang dapat memproduksi gas. Beberapa jenis makanan dapat meningkatkan produksi gas berlebih. Meski begitu, beberapa makanan penghasil gas ini merupakan bagian dari makanan sehat.

Adapun makanan-makanan itu di antaranya:

  • Fruktosa (bawang, buah pir, jus buah, dll)
  • Laktosa (semua produk susu termasuk yogurt, susu cair, keju dll)
  • Serat tak larut (sebagian besar buah-buahan, oat, gandum, kacang polong)
  • Gula kompleks (kacang, kubis, biji-bijian, sayuran, brokoli, dll)
  • Pati (kentang, pasta, gandum, dan jagung)

Jenis-jenis makanan di atas dapat menghasilkan gas berlebih di perut. Namun tak usah khawatir, makanan-makanan di atas merupakan makanan sehat yang tak perlu dihindari berlebihan. 

Jangan Makan Permen Karet

Seseorang yang mengonsumsi permen karet secara tak sadar telah menelan lebih banyak udara. Udara yang tertelan ini membuat gas di perut menjadi berlebihan. Akibatnya, Anda jadi terlalu sering kentut dan bersendawa. Untuk mengurangi buang gas berlebihan, ada baiknya untuk tidak makan permen karet, terutama jika Anda sibuk beraktivitas seharian penuh di dalam ruangan.

Makanan Bersodium

 Makanan yang banyak mengandung sodium juga sebaiknya dihindari. Sebab, jenis makanan yang satu ini bisa memberi dampak buruk pada kesehatan perut. Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang tinggi sodium bisa menyebabkan resistensi cairan di dalam tubuh. Alhasil, perut akan terasa kembung dan meningkatkan keinginan untuk buang gas.

Makan perlahan-lahan

Makan dengan perlahan dapat membantu mengurangi jumlah gas berlebih di perut yang masuk lewat mulut. Sebagian gas dalam tubuh merupakan udara yang tak sengaja tertelan, baik disebabkan karena makan, minum, ataupun berbicara. Meski sulit untuk menghindarinya, Anda masih tetap bisa mengurangi gas berlebih yang masuk dan tertelan. Caranya adalah dengan makan perlahan. Makan terlalu cepat membuat Anda menelan lebih banyak udara yang membuat gas di perut jadi berlebihan.

Kurangi Minum Air Berkarbonasi

Untuk dapat mengurangi gas berlebih di perut supaya tak melulu kentut, anda bisa memulainya dengan mengurangi minum air berkarbonasi/soda. Minuman berkarbonasi mengandung banyak gelembung udara yang membuat siapapun yang mengonsumsinya jadi bersendawa dan kentut berlebih. Dengan membatasi jumlah konsumsi air ini, bisa jadi salah satu cara mengurangi gas berlebih di perut.

Minum Prebiotik Rutin

Mengonsumsi prebiotik secara rutin dapat mengurangi jumlah gas berlebih di perut. Prebiotik yang mengandung bakteri baik mampu membantu memecah gas hidrogen yang dihasilkan selama proses pencernaan berlangsung.

Kebiasaan Makan yang Salah

Selain dari makanan, nyatanya sering buang gas juga bisa disebabkan kebiasaan makan yang salah. Salah satunya adalah makan terlalu cepat. Pasalnya, saat seseorang makan dengan cepat, semakin banyak udara yang akan tertelan.

Udara tersebut akan memenuhi bagian perut dan pada gilirannya menyebabkan seseorang lebih mudah dan sering kentut. Nyatanya, selain peningkatan aktivitas bakteri, sering buang angin juga dipicu oleh konsumsi makanan dan cara makan yang salah.

 

Baca Juga:  6 Jenis Sayuran yang Jangan Dipanaskan Berulang Kali

Itulah beberapa kebiasaan makan yang bisa mengurangi jumlah produksi gas berlebih di perut. Namun tak perlu malu, buang gas atau kentut sejatinya adalah salah satu ciri bahwa Anda sehat.