Serupa dengan hewan peliharaan berupa anjing, serigala termasuk salah satu hewan yang cukup mengesankan. Hal ini dikarenakan kecerdasannya yang serupa dengan anjing dan memiliki jenis yang beragam. Ada serigala Arktik yang tangguh menghadapi iklim es yang keras, serigala Merah yang menjelajahi habitat hutan lebat, dan masih banyak lagi.
Terletak dalam ordo Carnivora , serigala termasuk dalam famili Canidae , khususnya genus Canis. Umumnya, ada tiga spesies yang diakui: serigala abu-abu, serigala merah, dan serigala Ethiopia. Nah kali ini kami akan membahasnya lebih mendalam untuk anda. Simak selengkapnya disini!
Serigala Mongolia (Canis lupus chanco)
Serigala Mongolia, juga disebut Serigala Tibet, memiliki bulu unik yang lebat dan bervariasi warnanya — mulai dari warna putih dan krem hingga abu-abu tua dan coklat. Seringkali lebih besar daripada rekan-rekannya, biasanya berukuran panjang sekitar 60 hingga 70 inci. Makhluk canid ini hidup di Mongolia dan Tiongkok, melintasi medan yang keras dan hutan untuk mencari makanan utamanya: hewan berkuku seperti rusa dan rusa.
Serigala abu-abu (Canis Lupus)
Serigala abu-abu adalah yang terbanyak pada spesiesnya. Melansir dari situs web Gray Wolf Conservation, serigala abu-abu tergolong hewan liar besar. Berat badannya antara 70 kilogram hingga 120 kilogram. Warnanya pun cukup beragam, yaitu abu-abu hitam, abu-abu kecokelatan, dan abu-abu putih. Bentuk dadanya ramping dan sikunya saling berdekatan. Postur fisik ini memungkinkan untuk pergerakan yang cepat dan efisien melalui salju, semak belukar.
Mereka bisa ditemukan di beragam habitat di sebagian besar Amerika Utara. Hewan-hewan ini selamat dari zaman es dan diperkirakan adalah nenek moyang dari anjing domestik. Namun mereka bisa saja tidak selamat dari peradaban manusia.
Serigala Great Plains (Canis lupus nubilus)
Dikenal juga ebagai Timber Wolf dan Buffalo Wolf. Serigala ini adalah subspecies serigala abu-abu yang paling umum di Benua Amerika. Persebaran hewan ini melingkupi seluruh Amerika Serikat dan Kanada bagian selatan. Walaupun begitu perburuan yang tanpa belas kasihan dan penghancuran habitat telah membuat mereka menjadi hewan yang terancam punah .
