China Berlakukan Bebas Visa untuk 6 Negara, Adakah Indonesia?

Jelang memasuki liburan akhir tahun yang akan segera tiba, China baru-baru ini mengumumkan telah memberlakukan bebas visa bagi para pengunjung yang ingin berkunjung ke negaranya. Namun hal ini tentunya tidak berlaku untuk semua pengunjung dari berbagai negara di dunia. Melainkan hanya enam negara saja yang bisa mendapatkan bebas visa. 

Adapun negara tersebut diantaranya Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Spanyol dan Malaysia. Mengutip dari SCMP, aturan ini berlaku selama 12 bulan ke depan. Langkah tersebut dilakukan pemerintah negeri tirai bambu tersebut sebagai upaya terbaru guna meningkatkan perekonomian Tiongkok yang lesu setelah pengendalian Covid menyebabkan terhentinya perjalanan internasional

Selama masa itu, warga negara dari negara-negara tersebut akan diizinkan memasuki negara tersebut tanpa visa untuk keperluan bisnis, pariwisata, kunjungan keluarga dan transit, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Mao Ning pada hari Jumat. Tidak akan ada pengaturan timbal balik bagi warga negara China.

Pihak berwenang China Daratan mengumumkan langkah-langkah baru untuk menarik warga Taiwan ke Fujian Menteri Luar Negeri Prancis Catherine Colonna, yang mengunjungi Tiongkok untuk bertemu dengan Menteri Luar Negeri Wang Yi, menyambut baik pengumuman tersebut sebagai “berita bagus”. 

Pengumuman ini menyusul keputusan awal bulan ini untuk memperluas aturan visa-transit, dan warga negara Norwegia menjadi pihak yang paling akhir mendapatkan manfaatnya. Administrasi Imigrasi Nasional mengatakan mulai 17 November, warga negara dari 54 negara kini akan dibebaskan dari persyaratan visa ketika menuju negara ketiga.

Mereka yang melewati kota Changsha, Guilin dan Harbin dapat tinggal hingga 72 jam, sedangkan mereka yang transit melalui 20 kota lainnya – termasuk Beijing dan Shanghai – dapat tinggal hingga 144 jam. Sejak berlakukannya kebijakan bebas visa pada bulan Januari 2013 silam, lebih dari 500.000 orang asing telah melakukan perjalanan melalui Tiongkok berdasarkan kebijakan bebas visa, menurut kantor berita negara Xinhua.

Menurut Kementerian Luar Negeri China , saat ini terdapat 18 negara yang saling memberikan pembebasan visa dengan China bagi pemegang paspor biasa, yang sebagian besar adalah negara berkembang. 

Pemerintah juga berjanji untuk memudahkan pengunjung asing menggunakan kartu bank dan pembayaran digital lainnya, memasang tanda dalam berbagai bahasa, dan membuat pemesanan tiket dan check-in hotel menjadi lebih nyaman. Dokumen tersebut mengatakan upaya untuk memperkuat perjalanan masuk akan menjadi salah satu langkah utama untuk meningkatkan industri pariwisata.

Baca Juga:  Ini 12 Stadion Paling Mahal Yang Ada di Dunia, Bernilai Fantastis!