Butet Manurung : Wakili Indonesia Ciptakan Figur Terbaru Barbie

Para perempuan pilihan Barbie itu terdiri dari berbagai industri seperti pendidikan, kesehatan, teknologi, hiburan, dan lainnya. Salah satu dari 12 perempuan inspiratif pilihan perusahaan Amerika Serikat, Mattel tersebut merupakan perempuan asal Indonesia, yaitu Butet Manurung.

Saur Marlina juga terlihat memilih berbagai tokoh wanita untuk menjadi inspirasi figur boneka Barbie. Ada Shonda, Ari Horie, Pat McGrath, Melissa Sariffodeen, Adriana Azuara, Doani Emanuela Bertain, Jane Martino, Lan Yu, Sonia Peronaci, Tijen Onaran dan Lena Mahfouf.

Profil Butet Manurung

Butet Manurung lahir di Jakarta pada 21 Februari 1972. Ia merupakan sosok perempuan yang berprestasi dan gigih.

Selain menjadi sosok membanggakan, Butet juga merupakan sosok teladan. Hal ini terlihat dari sosoknya yang berjasa dalam mendirikan Sokola rimba. Sekolah yang mengajarkan baca-tulis bagi anak-anak suku Anak Dalam. Sekolah ini berada di kawasan konservasi Taman Nasional Bukit Duabelas atau TNBD, Jambi, Sumatera Selatan.

Baca Juga:  Luar Biasa! Taylor Swift Jadi Musisi yang Karyanya Paling Banyak Didengar di Spotify Sepanjang 2024

Sosoknya yang inspiratif inilah yang menjadi alasan Mattel memilih Butet Manurung untuk jadi figur boneka Barbie yang terbaru.

Perempuan yang mengembangkan program pendidikan bagi orang rimba ini, memang tertarik dengan dunia Antropologi. Ia menghabiskan waktu mudanya mengenyam pendidikan sarjana dalam bidang Antropologi dan Sastra Indonesia di Universitas Padjadjaran, Bandung.

Penghargaan Butet Manurung

Dia mendapatkan gelar Master dalam bidang Antropologi Terapan dan Pembangunan Partisipatif di Australian National University, Canberra.

Dedikasi tinggi inilah yang membuat Butet Manurung banyak meraih penghargaan.“Nobel Asia” Ramon Magsaysay Award 2014 dan Penghargaan Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2015 jadi penghargaan bergengsi dan terbaru.

Selain itu ia memperoleh penghargaan ada Unesco’s Man and Biosphere Award 2001. Pada tahun 2004 ia memperoleh penghargaan  Time Magazine’s Hero of Asia, kemudian Young Global Leader 2009, dan banyak penghargaan lainnya. Bagaimana sobat kover magazine, sudah terinspirasi lewat sosok butet manurung?