Apakah sobat kover kerap menggunakan baby oil ke bayi anda? Jika iya maka itu adalah sesuatu hal yang baik. Sebab, Baby oil memiliki banyak manfaat untuk kulit bayi. Baby oil merupakan produk perawatan bayi yang dapat digunakan untuk menjaga, sekaligus mengunci kelembapan alami kulit bayi serta membuatnya tetap lembut dan terhidrasi. Memijat bayi dengan baby oil sehabis mandi akan membuat bayi terasa lebih rileks dan terlelap saat tidur..
Baby oil terbuat dari bahan alami berupa mineral oil atau minyak mineral. Selain mineral oil, beberapa bahan tambahan yang terkandung di dalam baby oil seperti Vitamin A, Vitamin E, minyak almond, dan minyak zaitun. Tak heran bila banyak ibu yang menggunakan baby oil.
Nah selain yang sudah disebutkan, apa lagi manfaat penggunaan baby oil untuk bayi? Pada artikel ini kami akan membahasnya untuk anda!
1. Melembutkan Kulit Kepala
Kulit kepala bayi adalah salah satu bagian yang sensitif dari bayi. Selain karena batok kepalanya belum berkembang sempurna, terkadang masalah kulit seperti kering, dermatitis seboroik kerap mengenai kulit kepala bayi. Itulah sebabnya penggunaan baby oil dapat membantu melembutkan serta melembapkan kulit kepala bayi.
2. Mengatasi Permasalahan Kulit Kepala
Selain berfungsi untuk melembutkan kulit kepala, baby oil juga bagus untuk mengatasi segala permasalahan kulit kepala, baik itu bersisik, mengelupas maupun yang lebih parah. Oleh karena itu penggunaan baby oil sangat penting dilakukan.
Oleskan beberapa tetes minyak ini pada kulit kepala bayi lalu diamkan beberapa saat. Setelah itu, Anda bisa memijat lembut area kepala agar kerak pelan-pelan menghilang.
3. Mencegah Lecet pada Kulit Bayi
Bayi sering kali mengalami luka atau lecet. Hal ini terjadi karena adanya gesekan atau lipatan pada kulit bayi. Nah, untuk mencegah hal ini terjadi, maka penting untuk menggunakan baby oil. Gunakan baby oil secara rutin pada area lipatan kulit bayi, seperti lipatan leher, tangan, kaki, dan belakang telinga.
Selain menghindari risiko lecet, penggunaan baby oil ini juga dapat membantu membersihkan kotoran yang masih tertinggal pada area lipatan kulit bayi. Gunakan secara rutin untuk menghindari hal tersebut.
4. Meredakan Ruam Kulit
Manfaat baby oil berikutnya adalah dapat membantu meredakan ruam kemerahan yang timbul akibat penggunaan popok (diaper rash/napkin dermatitis). Manfaat baby oil untuk bayi ini bisa diperoleh apabila digunakan secara rutin setelah mandi. Namun, pastikan area kulit yang terdapat ruam popok dalam keadaan kering saat akan mengoleskan baby oil.
5. Membantu Mengatasi Dermatitis Seboroik
Dermatitis seboroik atau cradle cap merupakan masalah kulit yang kerap dialami oleh bayi. Kondisi ini menyebabkan alis, sisi hidung, atau kulit belakang telinga bayi bisa terasa gatal, kemerahan dan bersisik
Meski tidak berbahaya, cradle cap tetap perlu ditangani agar tidak mengganggu si kecil. Salah satu cara mengatasi cradle cap yang mudah dilakukan adalah dengan menggunakan baby oil. Oleskan baby oil pada permukaan kulit bayi yang mengalami cradle cap. Lalu, pijat secara perlahan selama 15 menit dan bersihkan sisa baby oil tersebut dengan menggunakan sampo atau sabun.
6. Menenangkan Bayi
Pada umumnya, baby oil memiliki tekstur dan aroma yang lembut yang dapat membuat dirinya merasa nyaman. Oleh karena itu, ini menjadi salah satu manfaat baby oil untuk bayi yang sayang dilewatkan karena saat si kecil merasa rileks, ia pun tidak mudah stres dan rewel.
7. Sebagai Alat Untuk Memijat
Terakhir sebagai alat untuk memijat bayi. Memijat bayi sangat disarankan untuk bayi, khususnya yang masih dalam masa pertumbuhan. Pijat tak hanya meningkatkan bonding antara bayi dengan Ibu, namun juga membantu bayi lebih tenang dan merangsang otot serta sarafnya. Dalam hal ini, para bisa menggunakan baby oil untuk memijat tubuh bayi pada pagi dan sore hari. Dengan pijatan yang lembut, bayi akan lebih mudah tidur lelap.
Itulah ragam manfaat baby oil untuk bayi. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan anda ya.