5 Suguhan Manis untuk Lebaran dari Berbagai Negara

Idul Fitri, hari kemenangan bagi umat Muslim di seluruh dunia, tak hanya dirayakan dengan doa dan silaturahmi, tetapi juga dengan beragam hidangan khas yang lezat. Selain sajian populer seperti biryani dan kebab, banyak negara memiliki kuliner khas Idul Fitri yang unik dan sarat makna.

Dari camilan manis hingga hidangan berat yang kaya rempah, setiap sajian memiliki cerita tersendiri dalam perayaan hari kemenangan ini. Tapi, tahukah kamu bahwa di berbagai belahan dunia, ada banyak kue saat lebaran yang unik dan lezat? Setiap negara punya tradisi kuliner khas yang berbeda-beda.

Nah, kalau kamu ingin mencoba sesuatu yang berbeda tahun ini, yuk, cek rekomendasi kue lebaran dari berbagai negara berikut

Baklava – Turki

Baklava adalah kudapan khas Turki yang terkenal dengan lapisan adonan phyllo yang renyah, berisi kacang cincang, dan disiram sirup manis. Kue ini sudah ada sejak zaman Kekaisaran Ottoman dan masih menjadi bagian penting dalam perayaan Ramadan serta Idulfitri.

Di Turki, ada tradisi unik yang disebut Parade Baklava pada tanggal 15 Ramadan di era Ottoman. Sampai sekarang, banyak keluarga di Turki dan Balkan masih membuat baklava sendiri untuk lebaran. Resepnya diwariskan turun-temurun, menjadikannya salah satu hidangan lebaran paling istimewa.

Kalau kamu suka rasa manis khas Timur Tengah, baklava wajib masuk daftar suguhan manis lebaran di rumahmu!

Puding Agar-Agar – Sri Lanka

Di Sri Lanka, puding agar-agar menjadi salah satu hidangan favorit saat Idul Fitri. Teksturnya yang kenyal dan rasa manisnya yang lembut membuatnya cocok dinikmati setelah santapan berat.

Keluarga di Sri Lanka sering menyajikan puding agar-agar dingin sebagai hidangan penutup. Variasinya pun banyak, mulai dari rasa vanila, cokelat, hingga yang dicampur dengan buah-buahan segar. Sajian ini bukan hanya lezat, tetapi juga menyegarkan di tengah cuaca yang panas.

Baca Juga:  9 Alternatif Pengganti Minyak Goreng Ini Cocok untuk Diet!

Kalau kamu ingin sesuatu yang ringan dan menyegarkan, puding agar-agar bisa jadi pilihan rekomendasi kue lebaran yang unik!

Nishallo – Uzbekistan

Di Uzbekistan dan negara-negara Asia Tengah lainnya, Nishallo menjadi kudapan wajib saat Ramadan dan Idul Fitri. Makanan ini hampir mirip dengan marshmallow, tapi dengan rasa yang lebih khas.

Nishallo dibuat dari putih telur yang dikocok, dicampur dengan gula dan akar tanaman seperti licorice. Teksturnya lembut dan manis, sangat cocok disantap dengan naan atau roti khas Uzbekistan.

Karena pembuatannya cukup rumit, Nishallo sering disiapkan dalam jumlah besar untuk dibagikan kepada keluarga dan teman. Kalau kamu suka makanan ringan yang fluffy dan manis, Nishallo bisa jadi inspirasi kue saat lebaran yang unik!

Sfinz (Donat) – Libya

Siapa yang tak suka donat? Di Libya, donat khas yang disebut Sfinz menjadi favorit saat Idul Fitri. Bedanya, sfinz lebih mirip churros, dengan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam.

Sfinz biasanya disajikan dengan taburan gula halus atau molase kurma yang manis. Rasanya yang legit dan teksturnya yang empuk membuatnya sulit untuk ditolak. Tak heran kalau donat ini menjadi salah satu suguhan manis lebaran yang selalu dinantikan.

Mithai – Asia Selatan

Mithai adalah istilah umum untuk aneka kudapan manis di Asia Selatan, termasuk India, Pakistan, dan Bangladesh. Saat Idulfitri, sekotak mithai yang berisi berbagai macam manisan menjadi hadiah wajib untuk keluarga dan tetangga.

Jenis mithai sangat beragam. Ada gulab jamun (bola-bola susu yang direndam dalam sirup manis), barfi (kue susu yang dipadatkan), dan jalebi (camilan manis berlapis sirup yang renyah). Semua memiliki rasa yang khas dan kaya rempah.

Kalau ingin menghadirkan cita rasa India atau Pakistan di rumah, kamu bisa mencoba membuat mithai sebagai rekomendasi kue lebaran yang unik!