
Perawatan wajah bisa dilakukan dengan berbagai cara salah satunya adalah mencuci wajah. Membersihkan wajah tidak cukup hanya dengan mencuci memakai sabun. Hal ini dikarenakan tidak semua sabun mampu membersihkan sampai ke dalam pori-pori.
Apalagi, sabun dengan kandungan lembut biasanya akan membersihkan pada permukaan saja. Bila kita tidak membersihkan wajah sampai ke dalam pori-pori, maka bisa menimbulkan permasalah kulit, mulai dari komedo hingga jerawat.
Tidak perlu khawatir, kamu bisa mempelajari cara membersihkan wajah dengan benar Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan wajah sehat idaman. Simak selengkapnya di bawah ini!
1. Cuci tangan terlebih dahulu
Sebelum menyentuh wajah, pastikan tangan dalam keadaan bersih. Tangan yang kotor bisa menjadi sumber bakteri dan kotoran yang dapat menyebabkan jerawat serta masalah kulit lainnya. Oleh karena itu, biasakan mencuci tangan dengan sabun sebelum mulai membersihkan wajah.
2. Gunakan air hangat
Mencuci wajah dengan air yang terlalu panas dapat menghilangkan minyak alami kulit dan membuatnya kering. Sebaliknya, air yang terlalu dingin tidak cukup efektif untuk mengangkat kotoran dan minyak. Gunakan air hangat agar pori-pori terbuka dan kotoran bisa terangkat dengan optimal tanpa merusak lapisan kulit.
3. Pilih pembersih wajah yang sesuai jenis kulit
Setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda, seperti kulit berminyak, kering, kombinasi, atau sensitif. Oleh karena itu, penting untuk memilih pembersih wajah yang sesuai. Jika memiliki kulit berminyak, pilih produk dengan kandungan asam salisilat. Jika kulit cenderung kering, gunakan pembersih berbahan lembut dan mengandung pelembap seperti hyaluronic acid.
Selain itu, hindari pembersih wajah yang mengandung alkohol tinggi atau pewangi buatan karena dapat menyebabkan iritasi, terutama bagi kulit sensitif. Jika ragu, Genhype bisa mencoba produk berbahan alami seperti aloe vera atau green tea yang lebih lembut bagi kulit.
4. Jangan menggosok wajah terlalu keras
Menggosok wajah dengan terlalu kuat dapat menyebabkan iritasi dan merusak lapisan pelindung kulit. Saat mencuci wajah, pijat secara lembut dengan gerakan melingkar menggunakan ujung jari. Ini akan membantu meningkatkan sirkulasi darah dan membuat kulit lebih sehat. Selain itu, penggunaan spons atau alat pembersih elektronik bisa membantu membersihkan lebih dalam, tetapi tetap gunakan dengan lembut agar tidak merusak kulit.
5. Jangan terlalu sering mencuci wajah
Meskipun mencuci wajah penting, melakukannya terlalu sering justru bisa merusak keseimbangan minyak alami kulit. Idealnya, cuci wajah dua kali sehari, yaitu pagi dan malam hari. Jika terlalu sering, kulit bisa menjadi lebih kering atau justru memproduksi lebih banyak minyak sebagai respons terhadap kehilangan kelembapan.
Selain itu, mencuci wajah setelah beraktivitas berat seperti olahraga juga dianjurkan untuk menghilangkan keringat dan kotoran yang menempel. Akan tetapi, gunakan pembersih yang lembut agar kulit tidak mengalami over-cleansing.
6. Gunakan handuk bersih
Setelah mencuci wajah, jangan mengeringkannya dengan cara menggosok wajah menggunakan handuk. Sebaiknya, gunakan handuk bersih dan tepuk-tepuk wajah secara perlahan untuk menghindari iritasi. Pastikan handuk yang digunakan selalu dalam kondisi bersih untuk mencegah perpindahan bakteri ke kulit.
Selain handuk, Genhype juga bisa menggunakan tisu wajah atau kain khusus yang lebih higienis. Jika memiliki kulit sensitif, gunakan kain berbahan microfiber yang lebih lembut agar tidak menyebabkan kemerahan atau iritasi.
7. Lanjutkan dengan pelembap & skincare rutin
Setelah mencuci wajah, kulit cenderung kehilangan kelembapan alaminya. Oleh karena itu, penting untuk segera mengaplikasikan pelembab agar kulit tetap terhidrasi. Jika memiliki skincare routine seperti toner, serum, atau sunscreen, aplikasikan sesuai urutannya agar hasilnya lebih maksimal.