5. Vampire Facial
Para ilmuwan belum mengkonfirmasi bahwa menggosok darah manusia di wajah memiliki manfaat, tetapi itu tidak menghentikan selebriti seperti Kim Kardashian untuk mencobanya. Vampire facial merupakan sebutan lain untuk terapi Platelet-Rich Plasma (PRP). Melansir Daily Mail , vampire facial adalah perawatan terapi regeneratif yang menggunakan darah pasien sendiri. Ahli kecantikan mengambil darah dari lengan, memisahkan plasma, dan kemudian mengoleskannya ke wajah pasien. Dalam beberapa kasus, wajah ditusuk dengan jarum untuk meningkatkan penyerapan.
Sebuah situs bernama Vampire Facelift Procedure’s mengatakan vampire facial lebih unggul dibanding terapi laser dan suntik botoks, karena terapi ini menawarkan dua keuntungan, yaitu mempertahankan dan meningkatkan kekuatan otot, sehingga bentuk serta tekstur kulit wajah tidak berubah, dan pada saat yang bersamaan meremajakan kulit dengan menumbuhkan jaringan baru. Keuntungan ini tidak didapat dari terapi laser dan suntik botoks.
6. Gold Facial
Menggelikan memang, baik penamaan terapi ini maupun prosedurnya, pasalnya facial emas ini adalah nama lain dari facial dimana orang-orang mengoleskan urin ke wajah dengan kapas untuk menyamarkan bintik hitam. Jangankan di Inggris, asal tren ini, di Indonesia sendiri pun terapi ini sudah lama dilakukan oleh sekelompok orang.
Beberapa bahkan mempraktikkan urophagia, atau konsumsi urin, agar terlihat lebih baik dan menyembuhkan apa pun, dari flu hingga kanker. Ini telah dipraktekkan selama ribuan tahun, dan teks Sansekerta kuno Damar Tantra merekomendasikannya. Tetapi belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan manfaat kesehatan itu ada.
Dilansir dari Cosmopolitan, seorang ahli dermatologis bernama Mona Gohara, MD, menjelaskan: “Urine mengandung urea yang tinggi, yang merupakan pengelupas kulit alami yang membantu melembutkan kulit dan memecah lapisan atas sel kulit,” kata Dr. Gohara. Pada dasarnya, ia bertindak dengan cara yang sama seperti asam salisilat, asam glikolat, dan asam laktat—“ di mana kesemuanya ini sebenarnya pilihan yang lebih aman dan lebih efektif dan tidak membawa kemungkinan risiko E. coli.
Memang, list keanehan yang sanggup dilakukan orang-orang untuk mengejar kesempurnaan kecantikan, sehingga lebih percaya diri, pasti lah lebih panjang lagi dari ini. Namun, prosedur-prosedur di atas adalah yang cukup tren dilakukan. Namun, tren pun bisa berbahaya. Jadi, sebelum melakukan salah satu dari prosedur di atas, pastikan Anda mengetahui segala seluk-beluk prosedurnya dan konsekuensi-konsekuensi yang mungkin muncul sebagai dampak prosedur-prosedur tersebut.