Belakangan ini, salah satu aktor Korea Selatan Park Hyung-Sik yang dikenal lewat berbagai drama populer, kini resmi dinobatkan sebagai aktor dengan bayaran tertinggi di Korea Selatan. Sebelumnya, gelar ini dipegang oleh Kim Soo-Hyun. Namun imbas permasalahannya yang terjadi dengan mendiang Kim Saeron, kini Park Hyung-Sik akhirnya menggantikan posisinya setelah mencetak rekor bayaran yang fantastis.
Merangkum dari Dimsum Daily, Park Hyung-Sik mendapatkan bayaran sebesar 500 juta KRW atau sekitar Rp5,6 miliar per episode untuk perannya dalam drama Doctor Slump. Dengan total 16 episode, penghasilan Park dari drama ini mencapai 8 miliar KRW atau sekitar Rp90,1 miliar.
Angka tersebut tentunya tidak hanya menjadikannya sebagai aktor dengan bayaran tertinggi di Korea Selatan saja, tetapi juga salah satu yang tertinggi di Asia. Drama ini, yang dirilis pada 2024, semakin memperkuat reputasi Park sebagai salah satu aktor paling berpengaruh di industri hiburan.
Profil Singkat dan Drama Yang Dibintangi
Park Hyung-Sik telah lama dikenal sebagai aktor serba bisa yang mampu memerankan berbagai karakter dengan sangat baik. Dari drama romantis seperti Strong Woman Do Bong Soon hingga drama thriller seperti Happiness, Park terus membuktikan dirinya sebagai aktor yang memiliki kemampuan akting luar biasa.
Popularitasnya tidak hanya terbatas di Korea Selatan, tetapi juga merambah ke pasar internasional, menjadikannya salah satu wajah paling dikenal di dunia K-drama. Kesuksesan Park Hyung-Sik ini juga tidak lepas dari perjalanan panjang kariernya yang dimulai dari dunia musik. Dilansir dari Asian Wiki, Park lahir pada 16 November di Distrik Giheung, Yongin, Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan.
Dia memulai debutnya di industri hiburan sebagai anggota boy group ZE:A pada tahun 2010. Namun, dia mulai mendapatkan perhatian lebih besar ketika memutuskan untuk terjun ke dunia akting. Perannya dalam drama The Heirs pada tahun 2013 menjadi salah satu titik balik dalam kariernya, yang kemudian diikuti oleh berbagai proyek besar lainnya.
Selain The Heirs, Park Hyung Sik juga pernah membintangi drama Hwarang: The Poet Warrior Youth (2016). Disini, ia beradu akting dengan salah satu member BTS, Kim Taehyung alias V dan Park Seo Joon.
Berlatar di era Kerajaan Silla, drama ini mengisahkan tentang sekelompok pemuda elit yang dikenal sebagai Hwarang. Park Hyung Sik berperan sebagai Sam Maek Jong, seorang raja muda yang menyamar sebagai anggota Hwarang. Drama ini penuh dengan intrik politik, persahabatan, cinta segitiga, dan aksi bela diri.
Selain Doctor Slump, Park Hyung-Sik juga terlibat dalam drama terbaru berjudul Buried Hearts, yang diperkirakan akan semakin meningkatkan pendapatannya. Drama ini mengisahkan seorang eksekutif muda yang harus menghadapi konflik besar dalam kehidupan pribadi dan profesionalnya.
Dengan cerita yang kompleks dan akting Park yang memukau, drama ini telah menarik perhatian besar dari penonton, bahkan sebelum penayangannya. Keterlibatan Park dalam proyek-proyek besar seperti ini semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu aktor paling dicari di Korea Selatan.
Park Hyung Sik juga membintangi film Korea, yakni Two Lights: Relumino (2017). Film pendek ini mengisahkan tentang In Soo (Park Hyung Sik) dan Soo Young (Han Ji Min), dua orang dengan gangguan penglihatan yang bertemu di klub fotografi.
Melalui lensa kamera, mereka belajar untuk “melihat” dunia dengan cara yang berbeda. Kisah cinta mereka yang tumbuh di tengah keterbatasan ini dipenuhi dengan momen-momen hangat dan menyentuh hati. Film ini juga menyoroti penggunaan teknologi Relumino, sebuah aplikasi yang membantu orang dengan gangguan penglihatan.
Sukses dengan film Two Lights: Relumino (2017), Ia kemudian dipercayakan kembali untuk berperan di film Juror 8 (2019). Terinspirasi dari kisah nyata, film ini berlatar di pengadilan juri pertama di Korea Selatan. Kwon Nam Woo (Park Hyung Sik), seorang pemuda biasa, terpilih menjadi anggota juri dalam kasus pembunuhan. Awalnya, ia mengikuti arus mayoritas juri yang menganggap terdakwa bersalah.
Namun, naluri dan rasa keadilannya mendorongnya untuk mempertanyakan bukti-bukti yang ada. Bersama juri lainnya dan hakim Kim Joon Gyum (Moon So Ri), ia berusaha mengungkap kebenaran di balik kasus tersebut. Film ini menyajikan drama ruang sidang yang intens dan menggugah pikiran.
Posisi Kim Soo-Hyun Tergeser
Sementara itu, posisi Kim Soo-Hyun sebagai aktor dengan bayaran tertinggi mulai tergeser di tengah kontroversi yang melibatkan dirinya. Sebelumnya, Kim Soo-Hyun juga dikenal dengan bayaran fantastis untuk perannya dalam drama It’s Okay to Not Be Okay dan One Ordinary Day, yang membuatnya menjadi salah satu aktor paling mahal di Korea Selatan.
Namun, situasi berubah setelah munculnya tuduhan terkait hubungan masa lalunya dengan mendiang aktris Kim Sae-Ron, yang baru-baru ini meninggal dunia pada usia 24 tahun. Bahkan beberapa merek besar telah memutuskan kerja sama dengan Kim Soo-Hyun, dan proyek-proyeknya, termasuk drama Knock Off, mengalami penundaan. Situasi ini membuka peluang bagi Park Hyung-Sik untuk mengambil alih posisi tersebut.
Dengan proyek-proyek besar yang sedang dan akan datang, tidak diragukan lagi bahwa Park Hyung-Sik akan terus mendominasi industri hiburan Korea dan memperluas pengaruhnya di kancah internasional.
