5 Perawatan Rumahan Untuk Meredakan Miss V Yang Gatal Akibat Infeksi Jamur

Bagi wanita, menjaga kesehatan Miss V tak kalah jauh penting dari menjaga bagian tubuh lainnya. Pasalnya area ini merupakan bagian tubuh yang sangat sensitif dan tak boleh disepelekan.

Salah satu masalah pada miss V adalah gatal akibat infeksi jamur. Rasa gatal pada kemaluan sering kali membuat penderitanya tidak nyaman. Umumnya rasa gatal ini dapat hilang dengan sendirinya. Namun, beberapa kasus memerlukan pengobatan khusus tergantung dari penyebabnya. Lantas, apa penyebab gatal pada kemaluan?

Perlu Anda ketahui bahwa terdapat sejumlah kondisi yang dapat menyebabkan rasa gatal pada kemaluan, misalnya infeksi jamur, iritasi, alergi, atau kondisi lain. Ulasan di bawah ini untuk mengetahui lebih dalam penanganan gatal pada kemaluan. Selain itu KoverMagz akan membagikan cara perawatan rumahan yang sederhana untuk mengatasinya. Keep scrolling!

Mandi air hangat

Mandi air hangat berfungsi untuk memberikan relaksasi pada vagina yang terasa gatal. Gunakan sabun yang ringan dengan bahan yang tidak menimbulkan reaksi alergi. Anda juga bisa mencoba berendam dengan menggunakan air dengan campuran oatmeal.

Menurut penelitian di Journal of Drugs in Dermatology, ditemukan bahwa mandi dengan menggunakan oatmeal koloid (oatmeal untuk mandi atau yang ditemukan dalam losion) dapat mengatasi gangguan kulit, seperti rasa gatal. Setelah mandi, keringkan area vagina menggunakan handuk bersih atau dengan hair dryer yang diatur dalam kecepatan rendah.

Rutin Mengganti Celana Dalam.

Tips yang keempat adalah selalu menggunakan celana dalam yang bersih dan rutin menggantinya. Sama seperti pembalut, celana dalam merupakan bagian yang melekat pada bagian vagina, dan celana yang kotor dapat mengganggu pertumbuhan bakteri baik.

Selain itu, hindari celana dalam berbahan nylon dan selalu cek apakah ada noda seperti sisa urin atau keringat yang menandakan bahwa celana sudah harus diganti

Tingkatkan konsumsi makanan mengandung probiotik

Makanan dengan probiotik tinggi bisa mendorong pertumbuhan bakteri baik di vagina dan usus. Kalau bakteri baiknya cukup kuat, kamu nggak akan mengalami gatal di vagina yang cukup sering, bukan? Beberapa makanan yang bisa kamu konsumsi di antaranya ialah yoghurt, kombucha, kimchi, atau miso.

Bersihkan dengan sabun khusus.

Vulva setiap wanita merupakan area yang sensitif. Beberapa sabun, terutama yang mengandung wewangian, dapat membuat vagina menjadi gatal, seperti dilansir dari Womenshealthmag.com

Cobalah beralih ke sabun yang hipoalergenik (sabun dengan formulasi yang tidak menimbulkan reaksi alergi). Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, membersihkan vagina Anda tidak bisa menggunakan sabun sembarangan.

Pilihlah sabun yang lembut dan didesain khusus untuk melindungi miss V dari rasa tidak nyaman. Kamu bisa menggunakan sabun untuk area kewanitaan yang memiliki pH seimbang 5.0 – 5.5, mengandung Vitamin B5 untuk menjaga kulit agar tetap sehat dan mampu menjaga kesegaran setiap hari.

Mencukur rambut kemaluan

Selanjutnya Anda bisa menjaga rambut kemaluan tetap pendek dengan cara rutin mencukur atau melakukan waxing sebagai salah satu cara merawat vagina saat menstruasi. Namun, tetaplah berhati-hati ketika ingin melakukannya saat siklus haid berlangsung. Pasalnya, hormon yang mengatur menstruasi akan meningkat dan bisa jadi kamu lebih sensitif terhadap rasa sakit. Kamu bisa mengatasinya dengan mencukur beberapa hari sebelum haid tiba.

Menggunakan Krim Infeksi Jamur

Umumnya, banyak yang berasumsi bahwa infeksi jamur adalah alasan utama di balik gatal pada vagina. Maka dari itu, seringkali cara mengatasi vagina gatal yang dilakukan adalah dengan penggunaan krim infeksi jamur yang dijual secara bebas.

Cara menggunakannya pun termasuk mudah, cukup oleskan salep ke area vagina setelah membersihkan area tersebut secara menyeluruh hingga dalam kondisi kering. Penggunaan salep ini membantu membunuh perkembangan jamur, sehingga dapat menurunkan rasa gatal. Sebagai tambahan, kenakanlah pantyliner jika menggunakan krim tersebut.

Mandi dengan Baking Soda

Melansir Current Microbiology, baking soda ampuh dalam membunuh jamur Candida albicans, yang merupakan jamur penyebab infeksi pada vagina.

Untuk mendapatkan manfaat baking soda, Moms tentu harus mandi dengan cara yang benar.

Berikut cara mengatasi vagina gatal dengan baking soda:

  • Sebelum berendam, bersihkan badan dengan scrub atau sikat badan. Ini akan membersihkan kulit mati yang menempel pada kulit.
  • Siapkan air bersuhu suam-suam kuku untuk berendam.
  • Tuangkan ¼ hingga 2 cangkir (100–400 gram) baking soda ke dalam air, larutkan hingga rata.
  • Setelah air dan baking soda tercampur rata, berendamlah selama tidak lebih dari 40 menit.
  • Begitu selesai berendam, bilas badan dengan air.
  • Keringkan badan dengan menepuk-nepuknya menggunakan handuk yang bersih dan lembut.
  • Gunakan losion, pelembap, atau minyak alami untuk melembabkan kulit.

Itu dia beberapa tips dan cara mengatasi vagina gatal. Pastikan Sobat Kovermagz lakukan penuh kehati-hatian dengan berkonsultasi dengan dokter jika kondisi tidak membaik. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!