Sederet Manfaat Minyak Kanola, Wajib Tahu!

Sobat Kovermagz pastinya sudah tidak asing dengan minyak minyak zaitun atau minyak kelapa. Namun tidak dengan  minyak canola yang mungkin masih kalah terkenal. Tetapi, siapa sangka canola oil merupakan salah satu minyak goreng paling sehat di dunia.

Minyak kanola atau canola oil adalah minyak goreng yang baik untuk mengontrol kolesterol di dalam tubuh. Dibandingkan dengan minyak goreng lainnya, minyak kanola memiliki kandungan lemak trans yang paling sedikit. Namun, minyak ini mengandung asam lemak Omega 3 yang tinggi.

Menurut data di FoodData Central dari Departemen Pertanian Amerika Serikat, minyak canola mengandung nutrisi sebagai berikut:

Dalam per sendok makan terkandung:

  •     124 kalori
  •     16% dari asupan harian yang direkomendasikan atau Recommended daily intake (RDI) sebagai sumber tepercaya vitamin E
  •     9% dari RDI sebagai vitamin K

Asam lemak per sendok makan:

  •     14 gram (g) lemak total
  •     1,03 g total asam lemak jenuh
  •     8,86 g total asam lemak tak jenuh tunggal
  •     3,94 g total asam lemak tak jenuh ganda

Minyak canola tidak mengandung gluten atau kedelai. Minyak ini juga kaya akan asam lemak tak jenuh ganda atau polyunsaturated fatty acids (PUFA).

PUFA ini termasuk 21% asam linoleat, atau asam lemak omega-6, dan 11% asam alfa-linolenat (ALA), yang merupakan asam lemak omega-3.

Manfaat Minyak Kanola untuk MPASI

Untuk Mama yang saat ini memiliki bayi yang sudah menginjak masa MPASI, Mama bisa memasukkan minyak kanola ke dalam makanan MPASI si Kecil. Vitamin A, D, E, dan K, yang terkandung dalam minyak kanola dapat membantu mendukung penglihatan, pertumbuhan tulang, pembekuan darah, dan membuat kulit bayi menjadi lebih sehat.

Baca Juga:  Kenali Sederet Tanda Tubuh yang Kekurangan Asupan Protein

Cara terbaik untuk memasukkan minyak kanola ke dalam MPASI adalah dengan mencampurkannya langsung ke dalam bubur bayi. Rasa minyak kanola tidak akan mengubah rasa makanan bayi.

Banyak orang yang bertanya-tanya apakah manfaat minyak kanola untuk makanan pengganti ASI. Faktanya, minyak kanola tidak dapat difungsikan sebagai makanan pengganti ASI, melainkan hanya sebagai makanan pendukung saja ya, Ma.

Manfaat Minyak Kanola untuk Kecantikan

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, minyak kanola tidak hanya bisa digunakan untuk memasak, melainkan juga menjadi salah satu bahan untuk perawatan kulit.

Apa manfaat minyak yang biasa digunakan untuk memasak ini bagi kulit? Nah, susunan ilmiah minyak kanola berperan.

Minyak kanola terbukti secara ilmiah membantu kulit mempertahankan kelembapan dengan mengurangi kehilangan air transepidermal karena bersifat semi-oklusif,” jelas Dr. Kung. Minyak kanola memiliki rasio asam oleat dan asam linoleat 2:1 yang hampir menyerupai rasio kulit yang sehat. Selain itu, minyak kanola juga kaya akan protein, fenolik, lipid, dan vitamin E, dan terbukti secara ilmiah memiliki sifat antioksidan, anti peradangan, dan anti kerut.

Selain itu, karena minyak kanola mengandung asam lemak esensial dan kaya akan vitamin K, C, E, dan antioksidan, manfaat minyak kanola dianggap baik untuk kulit. Asam lemak esensial dapat melembabkan kulit dan meningkatkan kekuatan kulit.

Sedangkan kandungan vitamin E dan vitamin K berpotensi membantu masalah kulit, seperti jerawat dan penuaan kulit, termasuk garis-garis dan kerutan. Vitamin E juga dapat mengurangi dan melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Tak hanya itu, vitamin C dalam minyak kanola dapat membantu mengatasi hiperpigmentasi dan noda kulit.