Saat ini isu mengenai kesehatan mental mulai ramai diperbincangkan oleh banyak kalangan. Ada banyak anak muda yang sadar mengenai penting nya mengenai mental health, salah satunya adalah depresi.
Depresi merupakan gangguan mental yang umum terjadi, dimana penderitanya akan mengalami kesedihan dan kehilangan minat untuk beraktivitas dalam jangka waktu yang lama. Sekitar 99% penyakit otak berawal dari depresi. Depresi bisa menyebabkan berbagai macam gangguan emosi dan mempengaruhi kondisi fisik penderitanya serta juga dapat menurunkan produktivitas dalam bekerja dan beraktivitas.
Untuk memahami depresi lebih jauh, berikut 5 fakta mengenai depresi melansir dari Verywell Mind. Simak selengkapnya di bawah ini!
1. Disebabkan Oleh Banyak Faktor
Ada banyak penyebab depresi Sobat KoverMagz!Kondisi kesehatan mental ini dipercaya merupakan kombinasi dari lima faktor. Pertama ada faktor Genetika,Penelitian menemukan bahwa ketika orang tua mengalami depresi, resiko anak mengalami depresi akan meningkat selama masa remaja dan berlanjut hingga dewasa.
Selanjutnya ada faktor hormon, dimana berhubungan dengan kehamilan, menstruasi, menopause, atau tiroid dapat menyebabkan depresi. Ketiga ada faktor perubahan musim yang dapat mengganggu ritme sirkadian tubuh. Hal ini dapat mengganggu tidur yang berkontribusi pada timbulnya perasaan tertekan.
Keempat ada faktor Stres dan Trauma. Mengalami kejadian traumatis, stres kronis, patah hati, hingga mengalami perubahan besar dalam hidup dapat memicu depresi. Terakhir ada faktor penggunaan obat yang mengandung zat tertentu lebih berisiko mengalami depresi. Contohnya penyakit ini kanker, diabetes, atau parkinson di mana obat yang diminum memiliki efek samping depresi.
2. Depresi Lebih dari Perasaan Sedih
Jangan sampai salah ya Sobat Kovermagz, sebab depresi adalah keadaan yang melampaui suasana hati yang tidak bahagia. Tanda-tanda depresi meliputi Perubahan nafsu makan, berat badan, dan pola tidur, kesulitan dengan konsentrasi, memori, dan mengambil keputusan, merasa cemas, putus asa, atau tidak berdaya, perasaan sedih terus menerus dan hampa.
Selanjutnya ada gejala fisik seperti sakit kepala, masalah pencernaan, dan nyeri tubuh yang tidak mereda dengan pengobatan
3. Depresi terdiri dari 4 jenis
Depresi ternyata gak hanya terdiri dari satu jenis saja lho, melainkan terdiri dari 4 jenis. Jenis depresi yaitu meliputi depresi berat, dysthymia, depresi psikotik, dan depresi pascanatal. Nah, dari 4 jenis depresi tersebut, kasus yang paling sering terjadi adalah depresi berat. Sekitar 3% generasi millennials diperkirakan menderita depresi berat.
4. Depresi dapat Diobati
Ada beberapa pilihan pengobatan efektif yang tersedia untuk depresi. Perawatan bagi pengidap depresi harus disesuaikan dengan gejala dan kesehatan masing-masing orang. Kombinasi psikoterapi, pengobatan, dan perubahan gaya hidup sering digunakan untuk membantu meringankan gejala depresi.
Bila mengalami situasi, perubahan kontrol emosi, dan kondisi lainnya jangan ragu untuk periksakan pada ahlinya. Penanganan lebih cepat akan memberi pengobatan yang lebih optimal.
Itulah dia sederet fakta mengenai depresi yang wajib Anda ketahui. Perlu diingat bahwa selain melalui bantuan medis, gejala depresi juga dapat dikurangi dengan menerapkan gaya hidup sehat seperti dengan rutin berolahraga, mengonsumsi makanan yang sehat, menghindari konsumsi alkohol dan tidur yang cukup.
Bila Anda menderita depresi, sebaiknya segera temui ahli atau psikiater. Jangan pernah menganggap depresi adalah hal biasa ya Sobat KoverMagz. Semoga bermanfaat!