Pempek Masuk Urutan Keempat Sebagai Makanan Terenak di Dunia

Pempek Masuk Urutan Keempat Sebagai Makanan Terenak di Dunia
Pempek Masuk Urutan Keempat Sebagai Makanan Terenak di Dunia

Lagi-lagi, salah satu makanan khas Indonesia yakni pempek berhasil terpilih sebagai makanan terenak di dunia dalam versi Taste Atlas.

TasteAtlas

TasteAtlas merupakan ensiklopedia daring yang didirikan oleh jurnalis dan pengusaha bernama Kroasia Matija Babić. Ia memetakan berbagai jenis makanan dan minuman lokal dari seluruh dunia. 

Berdasarkan halaman resminya, TasteAtlas telah membuat katalog lebih dari 10.000 makanan dan minuman serta masih ada puluhan ribu yang belum diteliti dan dipetakan. 

Kali ini, mereka mengeluarkan daftar 50 makanan terenak di dunia. Makanan khas Palembang menempati urutan keempat dengan skor 4,7 dari 5. Kemudian disusul dengan makanan asal Portugal, Spanyol, dan Peru.

Daftar 10 Besar Makanan Terenak di Dunia

Untuk lebih jelasnya, berikut ini kami paparkan daftar 10 besar makanan terenak di dunia versi Taste Atlas.

  1. Amêijoas à bulhão pato – Portugal
  2. Gambas al ajillo – Spanyol
  3. Ceviche mixto – Peru
  4. Pempek – Indonesia
  5. Espetos – Spanyol
  6. Maguro nigiri sushi – Jepang
  7. Otoro nigiri sushi – Jepang
  8. Loimulohi – Finlandia
  9. Conchitas a la parmesana – Peru
  10. Vieiras en su concha – Spanyol

Taste Atlas juga menulis bahwa pempek berada di nomor tiga sebagai gorengan paling enak di dunia dan peringkat ketujuh camilan terenak di dunia.

Tidak sampai di situ, pempek juga masuk dalam olahan ikan paling enak di dunia, serta street food asal Sumatera terenak di peringkat ke-13 untuk keduanya.

Pempek Masuk Urutan Keempat Sebagai Makanan Terenak di Dunia
Pempek Masuk Urutan Keempat Sebagai Makanan Terenak di Dunia

Apa itu Pempek?

Seperti kita tahu, makanan asal kota Palembang ini sudah tak asing lagi di telinga. Pasalnya, makanan ini kerap menjadi buah tangan taatkala berkunjung ke kota Palembang. Pempek merupakan makanan yang terbuat dari ikan dan tepung tapioka. Adapun bahan dasar ikannya ialah Ikan tenggiri.

Sebelum terkenal seperti sekarang ini, penemuan pempek berawal dari rasa bosan orang-orang Palembang akan olahan ikan yang di goreng dan di bakar. Melalui rasa bosan itulah kemudian muncul inovasi untuk mengolah ikan dan tepung tapioka hingga menghasilkan camilan yang enak dan renyah.

Selain citarasa ikan yang kentara, makanan khas ini terasa nikmat berkat rasa manis, asam, dan pedas dari kuah cukonya. Selain itu, ia biasanya di sajikan dengan mi telur, potongan mentimun, dan ebi bubuk.

Jenis-jenis Pempek 

Jenis-jenis pempek pun beranekaragam. Ada pempek kapal selam yang memiliki ukuran paling besar di antara jenis pempek lainnya dengan berisikan telur. Kemudian, ada juga pempek lenjer yang memiliki bentuk silinder dan memanjang. Ada pula pempek kulit yang berwarna agak kehitaman yang mana terbuat dari bahan kulit ikan. 

Selanjutnya, ada pempek lenggang yang adonan dasarnya di campur dengan telur bebek. Terakhir ada yang namanya bulat atau adaan. Adonan dasar pempek ini ditambah santan dan bawang. Rasanya lebih gurih dan aromanya wangi.

Baca Juga:  5 Fakta Menarik Coklat Dubai yang lagi Viral