Pemangsa yang Berdiam di Hutan Amazon

Hutan Amazon adalah hutan hujan tropis terluas di dunia. Terletak di bagian Amerika Selatan, dan 60 persen wilayahnya berada di Kawasan Brazil. Disebut sebagai hutan hujan tropis, ini dikarenakan hutan Amazon memiliki intensitas curah hujan yang tinggi mencapai 1.200 mm per tahun.

Hutan Amazon memiliki luas sekitar 5,5 juta kilometer persegi dan didalamnya juga terdapat sungai Amazon yang merupakan sungai terpanjang kedua di dunia, setelah Sungai Nil di Mesir. Sungai Amazon yang memiliki bentuk dataran menyekung  lalu anak-anak sungai Amazon mengalir ke wilayah di Amerika Selatan bagian utara, meliputi area seluas 2,3 juta mil2.

Inilah yang menjadikan hutan Amazon dan sungai Amazon kaya akan flora dan fauna yang ada di dalamnya. Namun perlu diketahui, beberapa hewan-hewan yang ada di dalam hutan Amazon, ternyata berbahaya dan mematikan. Kover Magazine kali ini merangkum, beberapa hewan langka yang ada di sekitaran Hutan Amazon yang berbahaya dan mematikan.

 

1. Katak Beracun

Bentuk katak beracun yang unik dan warnanya yang cantik, ternyata hewan amfibi ini sangat berbahaya. Racun yang terkandung pada tubuh katak spesies Dendrobtes ini, dahulu dijadikan masyarakat pribumi Amazon sebagai racun untuk anak panah mereka ketika berburu atau untuk berperang melawan suku-suku lainnya. Diketahui sekitar 2,5 gram racun pada Katak Beracun, sudah cukup untuk mengakhiri hidup manusia

 

2. Jaguar Amazon

Jaguar yang berada di hutan Amazon terkenal sangat kuat, cepat, lincah dan ganas terhadap mangsa buruannya. Maka setiap orang yang memasuki hutan Amazon selalu berusaha menghindari hewan ganas ini. Jaguar Amazon juga sanggup melawan hewan pemangsa yang lebih besar darinya, seperti buaya dan anaconda. Namun, beberapa tahun kebelakang, hewan ini mulai langka akibat perburuan liar. Ditambah lagi penebangan hutan yang semakin menjadi-jadi, sehingga mereka harus berpindah ke wilayah lainnya

 

3. Anaconda Hijau

Anaconda Hijau atau nama latin Eunectes murinus ini merupakan ular terbesar dan terberat di dunia saat ini. Beratnya tercatat bisa mencapai 227 kilogram dengan panjang tubuh 8,43 meter dengan ketebalan 1,11 meter.

Anaconda Hijau dikenal menaklukan mangsanya dengan cara melilit korbannya hingga tewas, lalu ditelan utuh. Sebesar apapun mangsanya, apabila sudah terkena lilitannya, dipastikan akan berakhir dengan kematian. Reptil ganas ini mampu hidup di air dan darat. Meski bobotnya berat, namun saat berada di air, anaconda hijau bergerak sangat gesit dan cepat.

4. Belut Listrik

Di sekitar sungai Amazon dan anak-anak sungainya, belut listrik ini banyak dijumpai. Bahaya dari Belut Listrik adalah ia dapat mengeluarkan aliran listrik yang sangat kuat sekitar 300 – 650 volt melalui ekornya. Bahkan hewan seperti buaya pun bisa ia tumbangkan apabila tersengat belut listrik.

5. Hiu Banteng 

Jika selama ini hiu dikenal hidup di air asin, ternyata Hiu Banteng di sungai Amazon yang memiliki nama latin Carcharhinus leucas juga bisa hidup di air tawar. Ini dikarenakan Hiu Banteng dapat mempertanhankan kadar garam di dalam tubuh mereka. Menurut beberapa peneliti, Hiu Banteng memiliki rahang yang sangat kuat. Maka jangan heran, spesies ini bisa memakan Hiu lainnya dan ikan bertulang.

 

Baca Juga:  Ini 12 Stadion Paling Mahal Yang Ada di Dunia, Bernilai Fantastis!

6. Caiman Hitam

Predator ganas ini merupakan pemangsa paling berbahaya yang mendiami sungai Amazon. Untuk ukuran tubuhnya, Caiman bisa mencapai sepanjang 6 Meter. Dalam situs Animal Corner disebutkan bahwa caiman berukuran lebih besar dapat memakan tapir dan ular anaconda. Maka pribumi Amazon selalu ketar ketir saat bertemu Caiman Hitam.

Meski bobotnya yang besar, Caiman juga memiliki kecepatan yang luar biasa saat berada di perairan. Beberapa peneliti juga mengatakan, bahwa gigi pada Caiman dirancang untuk mencengkram bukan menyobek, oleh sebab itu ,mangsa buruannya selalu ditelan dalam keadaan utuh.

7. Ikan Piranha

Ikan Piranha juga merupakan ikonik dari hutan ini. Piranha dikenal memiliki gigi yang sangat tajam. Dari lebih 20 spesies Piranha yang hidup di Sungai Amazon, hanya Piranha perut merah (Pygocentrus nattereri Kner) yang terkenal agresif. Ikan Piranha selalu berkelompok saat akan berburu mangsanya, sehingga mangsa yang lebih besar dari mereka bisa tumbangkan.