Bertempat di sisi Jalan Jamin Ginting Kota Medan, pada Selasa 28 Juni 2022, telah dilakukan acara Peresmian Patung Jamin Ginting. Acara tersebut dihadiri oleh Walikota Medan, Bobby Nasution beserta pejabat pemerintah lainnya seperti DPRD Sumut, Bupati Langkat hingga Kapolrestabes Medan. Turut pula dihadiri oleh masyarakat sekitar dalam acara peresmian tersebut.
Dalam acara peresmian patung jamin Ginting, Bobby Nasution selaku Walikota Medan, mengucapkan terimakasih kepada keluarga jendral jamin Ginting yang telah memberikan patung tersebut kepada Pemko Medan.
“Saya sangat mengucapkan terima kasih sekali, karena patung orang yang berjasa ini bisa diberikan dan dilestarikan, “katanya.”
Selain itu, Bobby selaku Wali Kota Medan juga menambahkan, dengan adanya patung jamin Ginting, semoga pemuda pemudi kota Medan bisa memiliki semangat juang seperti Jendral Jamin Ginting.
“Selain patung, ada jalan di kota Medan yang memiliki jalan terpanjang, dan itu kita namakan dengan Jalan Jamin Ginting. Oleh karena itu, harapannya, jasa pahlawan ini bukan hanya dikenang saja tetapi bisa diikuti oleh pemuda kota Medan, tambahnya”.
Perlu diketahui, selain Patung Letjen Jamin Ginting tersebut merupakan salah seorang tokoh pejuang kemerdekaan dari Tanah Karo, jalan jamin ginting ini bisa dikatakan memiliki panjang sekitar kurang lebih 80 kilometer. Maka dari itu, tak heran bila Jalan Jamin Ginting dikenal juga sebagai jalan terpanjang di Kota Medan.
Setelah selesai menyampaikan kata sambutan, acara peresmian itu pun dilanjutkan dengan melakukan tanda tangan dan membuka tirai patung yang mana ditandai juga dengan adanya bunyi sirine sebagai tanda bahwa patung Jamin Ginting telah resmi dilakukan.
Penandatanganan prasasti yang dilakukan Bobby Nasution didampingi Riahna Ginting, putri almarhum Letjen Jamin Gintings, Letjen (Purn) Amir Sembiring selaku Ketua Yayasan Jamin Gintings, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, mewakili Gubernur Sumut, Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang serta unsur Forkopimda Sumut dan Kota Medan.
Apresiasi juga diberikan kepada pihak keluarga yang memberikan patung tersebut kepada pihak pemko Medan, sehingga bisa dirawat dan dijaga dengan baik agar tetap dapat dinikmati oleh generasi selanjutnya.
