Baru-baru ini, Aktris cantik Indonesia, Prilly Latuconsina mencuri perhatian publik. Bagaimana tidak? Pemain ganteng-ganteng serigala itu diketahui memiliki penampilan tubuh yang langsing dan ideal. Berkat menjalani diet clean eating, Ia telah berhasil menurunkan berat badan hingga 12 kilogram.
Diet ini berhasil membuat berat badan aktris kelahiran 1996 itu turun ke angka 37 kilogram dari sebelumnya 49 kilogram. Melansir dari akun TikTok @prillylatuconsina15, Kamis (4/7/2024), Prilly mengatakan, jika pada pagi hari, ia hanya minum secangkir kopi hitam, lalu saat siang hari, ia makan sayur dan protein dari telur.
“Aku skip sarapan jadi cuma minum kopi hitam aja,” kata Prilly dalam akun TikToknya yang sudah dilihat 13,3 juta kali.
“Untuk sore aku makan nasi goreng quinoa, terong bakar dan tahu. Minumnya harus air putih ya,” tutur wanita 27 tahun itu.
“Terus aku makan buah lontar karena ini kalorinya enggak banyak dan buahnya enggak terlalu manis,” kata Prilly dalam video tersebut.
“Selamat mencoba. Aku melakukan diet ini SETAHUN ya jadi gak instan dan bertahap,” tulisnya dalam unggahan.
Prilly juga mengonsumsi makanan penutup berupa donat gluten free. Baginya, donat jenis ini bisa mengobati rasa rindunya dengan makanan manis.
Tidak Ketat Menerapkan Pola Hidup Diet Clean Eating
Kendati mengikuti pola hidup diet clean rating, Prilly mengungkapkan bahwa ia tidak setiap hari makan seperti yang ia ungkapkan di atas. Ada kalanya ia masih mengonsumsi makanan manis dan bersantan.
“Ada momen aku makan makanan enak, makan masakanku sendiri jadi enggak mungkin aku enggak makan. Lalu, aku masih makan makanan manis apalagi kalau liburan aku enggak diet,” kata Prilly.
“Kuncinya makan secukupnya dan berhenti sebelum kenyang, lalu jalani dengan happy dan lakukan bertahap. Itu kuncinya.”
Diet Clean Eating Tidak Berlaku Untuk Semua Orang
Disamping itu, Prilly juga memberikan disclaimer bahwa pola makan clean eating seperti yang ia sebutkan tidak berlaku bagi semua orang. Hal ini dikarenakan diet tersebut harus disesuaikan dengan kebutuhan kalori tubuh.
“Pola makan ini gak untuk semua orang ya ! Kalian harus kenali diri kalian dan kebutuhan kalori per hari,” katanya.
Apa itu Clean Eating?
Clean eating adalah metode pola makan yang sebenarnya tidak hanya untuk menurunkan berat badan tetapi juga ditujukan mengatur asupan makanan yang dikonsumsi. Pola makan ini pertama kali dikenalkan oleh Tosca Roneo dalam bukunya berjudul The Eat-Clean Diet. Prinsip clean eating adalah mengonsumsi makanan dari bahan segar dan utuh tanpa melalui proses pemasakan yang lama, misalnya buah-buahan, sayuran, lemak sehat, biji-bijian, dan daging rendah lemak.
Sebaliknya, makanan olahan seperti frozen food, snack, sosis, dan sebagainya sangatlah dihindari. Intinya Anda tidak disarankan mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan zat aditif atau berpengawet. Dengan pola makan ini, tubuh mendapatkan nutrisi dari makanan yang sehat dan padat nutrisi, yang secara alami kaya akan vitamin, mineral, serta serat.
Survei Food and Nutrition Research juga membuktikan bahwa tingkat metabolisme tubuh orang yang mengonsumsi makanan segar jauh lebih tinggi dibanding orang yang mengonsumsi makanan olahan. Sehingga hal tersebut membantu Anda terhindar dari risiko obesitas dan berbagai penyakit degeneratif akibat penumpukan lemak serta kalori dalam tubuh.
Selain menurunkan berat badan, menjalani diet clean eating juga dipercaya dapat meningkatkan kesehatan jantung dan otak, membangun sistem imun yang kuat, serta meningkatkan energi. Banyak orang yang menjalani clean eating karena manfaat kesehatan yang diperoleh.
Menu ‘Diet’ Clean Eating
Di bawah ini merupakan beberapa menu clean eating untuk anda atau pemula yang bisa Anda coba.
Buah
Buah hampir selalu menjadi pilihan terbaik untuk clean eating. Buah sendiri kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang dibutuhkan oleh tubuh. Ditambah lagi gula dalam buah adalah alami. Selain memakan secara langsung, buah-buahan segar juga bisa dijus. Buah-buah yang bisa dikonsumsi adalah apel, pisang, strawberry, blueberry, jeruk, anggur, alpukat, dan lainnya.
Sayuran
Menjadi salah satu bahan makanan yang wajib ada di meja makan ketika melakukan pola clean eating karena mengandung vitamin, mineral, dan serat. Sayuran beku dan kalengan juga menyehatkan, namun pilih yang tanpa saus dan garam. Sayuran-sayuran yang bisa dicoba adalah wortel, bayam, ubi jalar, bawang putih, bawang bombai, brokoli, kubis brussel, kembang kol, jagung, kacang hijau, selada, jamur, paprika, tomat, dan lainnya.
Biji-bijian
Biji-bijian merupakan karbohidrat yang baik karena menawarkan serat dan nutrisi. Sehingga, bahan makanan ini sangat cocok untuk dimasukkan ke dalam list ketika ingin melakukan clean eating. Biji-bijian utuh seperti beras merah, quinoa, barley, oats, farro atau millet bisa dicoba karena relatif belum diolah dan hanya mengandung satu bahan.
Produk gandum utuh lainnya, carilah pasta versi gandum utuh, adonan pizza yang didinginkan, roti, dan muffin Inggris, pastikan saja tepung gandum utuh adalah bahan pertama dan tidak ada gula dalam daftar bahannya. Bahkan popcorn pun terbuat dari gandum utuh.
Produk susu
Pilihlah yoghurt biasa atau yoghurt tawar Yunani dibandingkan dengan yang memiliki rasa buah-buahan karena biasanya sudah mengandung gula tambahan. Produk olahan susu lain seperti keju dan susu murni juga bisa dipilih saat clean eating. Selain itu ada alternatif non-susu seperti susu kedelai, kelapa, dan almond. Carilah varietas tanpa pemanis untuk menghindari tambahan gula.
Protein
Pola makan bersih tentu membutuhkan makanan yang mengandung banyak protein. Nutrisi ini bisa didapat dari daging seperti dada ayam, kaki ayam, daging giling, dan lainnya. Namun harus menghindari makanan olahan seperti hot dog, bologna, dan pepperoni.
Selain itu ada kerang, ikan, dan telur yang bisa menjadi sumber protein yang sangat menyehatkan. Seperti salmon dan ikan cod pasifik. Kacang-kacangan seperti almond, mete, hazelnut, dan walnut juga bisa dijadikan pilihan untuk menambah protein.
Minuman tanpa gula
Minuman bisa menjadi sumber tambahan gula yang besar, jadi sebaiknya batasi asupan soda, teh manis, dan minuman kopi rasa spesial. Teh dan kopi tanpa pemanis, air, dan seltzer adalah pilihan yang bersih.
Tips Melakukan Diet Clean Eating
Nah, setelah memahami apa itu clean eating, dan menu-menunya, berikut ini kami juga akan membagikan tips-tips melakukan clean eating yang dapat Anda ikuti.
- Memperbanyak Makan Buah dan Sayur
Tips pertama untuk melakukan diet clean eating yaitu dengan memperbanyak makan buah dan sayur. Ini merupakan makanan wajib yang harus masuk ke dalam menu clean eating. Seperti penjelasan di atas, inti dari cara clean eating adalah mengonsumsi makanan berbahan alami dan segar serta melalui proses pemasakan yang baik. Namun ada juga yang mengatakan bahwa sayuran dan buah-buahan beku masih diperbolehkan, sebab nutrisinya terjaga.
Daripada mengkonsumsi sosis goreng, lebih baik Anda memakan daging yang diolah dengan cara dikukus atau dipanggang. Begitu pula minuman, pilihlah buah jambu utuh daripada meminum minuman kemasan rasa jambu yang sudah ditambahkan gula atau zat pengawet lainnya.
- Memilih Karbohidrat Kompleks Sebagai Sumber Makanan Pokok
Tips selanjutnya yang bisa anda lakukan adalah mengonsumsi karbohidrat kompleks dan tinggi serat sebagai sumber makanan pokok. Misalnya Anda bisa mengonsumsi roti gandum, nasi merah, kentang, dan lain-lain. Lalu imbangi dengan asupan makanan tinggi protein agar perut terasa kenyang lebih lama.
- Membaca Nilai Gizi Setiap Makanan
Penting bagi Anda untuk selalu membaca nilai gizi setiap makanan yang Anda beli pada kemasannya. Pastikan makanan tersebut tidak mengandung lebih dari satu zat aditif. Perhatikan juga kadar gula dan garamnya, pasalnya prinsip clean eating adalah membatasi konsumsi pada dua bahan tersebut. Meski batasan natrium pada setiap orang berbeda-beda, namun rata-rata untuk orang dewasa yaitu antara 1.300 hingga 1.700 miligram per hari.
- Mengatur Porsi dan Jam Makan
Agar berhasil menurunkan berat badan, salah satu kuncinya adalah mengatur porsi dan jam makan untuk diet. Porsi yang disarankan sebagai cara clean eating adalah makan 6 kali dalam porsi kecil per hari. Makan makanan dalam porsi kecil tapi sering akan membantu menekan rasa lapar karena tubuh terus mencerna makanan.
- Memilih Produk Organik
Memilih produk organik yang sedikit mengandung bahan kimia untuk dikonsumsi merupakan cara terbaik dalam menjalani diet clean eating. Selain buah dan sayur, Anda juga boleh mengonsumsi daging serta susu. Namun, pilihlah produk yang memiliki label organik.
- Minum Air Mineral yang Cukup
Tips clean eating yang terakhir adalah minum air mineral dalam jumlah yang cukup. Kita tahu bahwa anjuran minum air putih adalah sebanyak 8 gelas per hari atau setara dengan 2 liter, namun tergantung dengan kebutuhan masing-masing. Selain mencegah tubuh mengalami dehidrasi, minum air putih yang cukup juga membantu Anda menurunkan berat badan lebih cepat. Pilihlah air minum berkualitas yang kandungan mineral alaminya dan dapat menghidrasi tubuh, seperti AQUA, infused water, atau sejenisnya.
