
Bagi banyak orang, menaikkan berat badan menjadi masalah yang sering dihadapi. hal ini dapat berdampak pada penampilan dan rasa percaya diri. Mungkin berbagai upaya sudah dilakukan, mulai dari mengonsumsi makanan tinggi kalori hingga berolahraga. Namun, nyatanya makan banyak tapi tidak gemuk atau kurus.
Lalu apa yang menyebabkan ada sebagian orang yang tetap kurus walaupun sudah makan banyak? Yuk simak penjelasan selengkapnya di bawah ini
Faktor Genetik
Genetik berperan besar dalam menentukan seberapa mudah seseorang menambah atau menurunkan berat badan. Beberapa orang memiliki gen yang membuat tubuhnya lebih efisien membakar energi, bukan menyimpannya dalam bentuk lemak.
Selain itu, gen juga berpengaruh pada cara hormon seperti leptin dan ghrelin bekerja. Leptin berfungsi memberi sinyal kenyang, sementara ghrelin memicu rasa lapar. Orang dengan keseimbangan hormon ini yang baik cenderung lebih cepat merasa kenyang dan tidak mudah makan berlebihan.
Faktor lain yang tak kalah penting adalah komposisi mikrobiota usus, atau populasi bakteri baik di sistem pencernaan. Beberapa jenis bakteri usus dapat membantu meningkatkan metabolisme dan memecah lemak lebih efisien, sementara ketidakseimbangan mikroba justru dapat memicu penumpukan lemak.
Stres
Tidak hanya kondisi fisik yang membuat orang tetap kurus meskipun sudah makan banyak. Stres juga bisa menjadi penyebab makan banyak tapi tidak gemuk. Kondisi ini bisa memicu gangguan makan dan membuat penderitanya susah menaikkan berat badan.
Saat mengalami stres, kelenjar adrenal dalam tubuh akan mengeluarkan kortisol yang dapat berpengaruh pada metabolisme, kadar gula darah, dan mekanisme tubuh terhadap ancaman. Hormon ini juga berisiko memicu pematangan sel lemak jahat sehingga menimbulkan penumpukan lemak di area perut.
Olahraga Berlebihan
Berat badan tetap tidak bertambah sekalipun sudah makan banyak? Mungkin pembakaran kalori dalam tubuh berlangsung cepat akibat olahraga secara berlebihan. Membiasakan diri untuk berolahraga dapat menyeimbangkan kalori dalam tubuh, namun justru dapat menghabiskan cadangan kalori jika dilakukan secara berlebihan.
Bahkan, berat badan bisa turun jika kalori yang dibakar lebih banyak daripada kalori yang masuk. Tidak hanya itu, olahraga berlebihan juga dapat meningkatkan hormon stres seperti kortisol yang berdampak pada dapat memperlambat pemulihan tubuh dan mempengaruhi berat badan.
Gangguan Hormon Tiroid
Adanya gangguan pada hormon tiroid terutama untuk kamu yang menderita hipertiroid, yang secara otomatis hormon ini akan membuat kamu susah sekali gemuk sebanyak apapun kamu sudah mengkonsumsi makanan ataupun minuman berlemak sekalipun.
Adapun beberapa gejala yang biasa dialami oleh para penderita hormon hipertiroid seperi jantung yang berdebar debar, tangan yang suka gemetar, berat badan yang terus menurun walaupun sudah makan banyak, dan terus merasa panas.
Olahraga Berlebihan
Berat badan tetap tidak bertambah sekalipun sudah makan banyak? Mungkin pembakaran kalori dalam tubuh berlangsung cepat akibat olahraga secara berlebihan. Membiasakan diri untuk berolahraga dapat menyeimbangkan kalori dalam tubuh, namun justru dapat menghabiskan cadangan kalori jika dilakukan secara berlebihan.
Bahkan, berat badan bisa turun jika kalori yang dibakar lebih banyak daripada kalori yang masuk. Tidak hanya itu, olahraga berlebihan juga dapat meningkatkan hormon stres seperti kortisol yang berdampak pada dapat memperlambat pemulihan tubuh dan mempengaruhi berat badan.


