Begini Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu

Sekarang ini untuk berinvestasi emas dalam wujud yang sebenarnya, yakni emas, masih banyak dipilih oleh banyak orang. Hal ini lantaran emas fisik lebih dianggap meyakinkan daripada melakukan investasi emas yang tidak ada wujudnya maupun  berinvestasi emas lewat aplikasi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), emas adalah salah satu jenis logam mulia yang berwarna kuning dapat ditempa dan biasanya digunakan sebagai perhiasan seperti kalung, cincin, dan gelang.

Sedangkan investasi emas diartikan sebagai aktivitas untuk menjadikan logam mulia sebagai alat investasi, dengan tujuan mendapatkan manfaat nilainya di masa mendatang.

Bila anda memutuskan berinvestasi emas yang berupa wujud emas, anda tetap harus hati-hati. Pasalnya, ada beberapa emas fisik yang diperjualbelikan tersebut ternyata palsu.

Nah agar hal ini tidak terjadi, ada baiknya anda mengetahui cara membedakan emas asli dan palsu. Membedakan emas asli dan palsu juga cukup mudah. Kali ini, dalam artikel ini, Tim kover Magz akan membahasnya untuk anda.

1. Dengan Menggigit Emas

Ini merupakan salah satu cara yang paling sering dilakukan oleh kebanyakan orang.  Perlu diketahui, struktur emas asli cenderung bersifat lunak. Semakin tinggi kadar karat yang dimilikinya, maka akan menjadi semakin lunak. Untuk itu, jika anda ingin mengetahui keaslian emas tersebut, anda dapat menggigit emas itu. Jika nantinya terdapat bekas gigitan pada emas, maka emas tersebut asli. Begitu juga dengan sebaliknya. 

2. Dengan Menggoreskan Emas di Keramik atau Kertas

Cara selanjutnya yang bisa dilakukan guna mengetahui apakah emas tersebut asli atau palsu ialah dengan menggoreskan emas di keramik atau kertas. Bila setelah digosokkan, emas tersebut menyisihkan goresan, maka emas itu palsu. Namun, jika tidak maka emas tersebut terbukti asli.

3. Lihat Bentuk Fisik Emas

Ketika anda membeli emas dalam bentuk wujud atau batangan, ada baiknya anda melihat dan memperhatikan bentuk fisik emas tersebut. Emas yang asli biasanya memiliki tanda-tanda khusus. Seperti terdapatnya cap yang menandakan kadar emas.Secara umum, satuan yang digunakan pada emas adalah fineness. Namun, di masa sekarang  lebih dikenal dengan sebutan satuan karat.

Selain itu, perhatikan juga warna pada emas. Jika setelah digosok warna emas tersebut pudar, itu menandakan bahwa emas itu palsu. Namun, jika emas tidak merespon apa pun alias warnanya tidak berubah, maka emas tersebut asli. 

4. Mendekatkan Emas  ke Magnet

Sebagaimana kita tahu, emas bersifat non magnetis. Maka dari itu, jika didekatkan dengan magnet, logam emas tidak akan tertarik maupun menempel pada medan magnet tersebut.

5. Dengan Memperhatikan Suara

Adapun cara terakhir untuk membedakan antara emas asli dan palsu ialah dengan memperhatikan suara saat emas tersebut diketuk dengan koin atau dijatuhkan. Emas yang asli akan menghasilkan bunyi suara yang cukup tinggi dan berdering panjang saat diadu dengan logam lain. Sementara, emas yang palsu atau imitasi akan menghasilkan suara yang lebih pendek.

Sobat kover, inilah 5 cara yang harus anda ketahui untuk bisa membedakan antara emas dan palsu. Cara ini memang termasuk cara konvensional atau manual namun siapa sangka cukup bermanfaat dan dianggap ampuh hingga sekarang. Semoga artikel ini bermanfaat dan tetap waspada ya.