Bah Sidamanik, Wisata Pemandian Yang Menyenangkan dan Berlegenda

Medan selain terkenal dengan wisata alam, wisata edukasi, tempat-tempat ibadah, kuliner dan budayanya yang beragam, juga mempunyai wisata alam pemandian yang sangat mempesona. Sebut saja salah satunya ialah Bah Sidamanik. Wisata pemandian ini sangat cocok bagi anda yang ingin berlibur maupun sekadar merilekskan otot, mata dan pikiran. Namanya adalah Wisata Pemandian Alam Bah Sidamanik

Pemandian Bah Sidamanik merupakan salah satu destinasi kabupaten Simalungun yang memiliki keindahan setara dengan wisata alam lainnya, dan uniknya, wisata yang satu ini terbentuk secara alami tanpa campur tangan dari siapapun. Terdapat juga cerita legenda menarik yang patut diketahui. Lantas seperti apa cerita legenda dan keindahannya ini ? Yuk simak ulasannya !!

Cerita Legenda

Diketahui, Pemandian Alam bah Sidamanik atau yang dikenal dengan sebutan Aek Manik merupakan tempat pemandian raja damanik dan keluarganya. Kata Bah dan Aek dalam bahasa batak diartikan sebagai air, sementara damanik sendiri adalah salah satu marga dari suku simalungun yang berasal dari daerah simalungun.

Oleh karena itu pemandian alam bah sidamanik ini maksudnya adalah pemandian air untuk para raja damanik beserta keluarganya. Namun seiring berjalannya waktu, pemandian Aek Manik berbaur dengan masyarakat, sehingga bukan lagi menjadi pemandian untuk raja damanik beserta keluarganya melainkan menjadi sumber irigasi masyarakat setempat sekaligus tempat wisata untuk seluruh masyarakat.

Meskipun begitu, pemandian Aek Manik masih terus dikelola oleh keturunan Raja Damanik. Hal ini bertujuanĀ  menjaga kebersihan dan kelestarian pemandian Aek Manik.

Baca Juga:  10 Gurun Terindah di dunia, Wajib Traveling!

Lokasi dan Rute Perjalanan

Wisata destinasi ini terletak di desa Huta Lama, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun Sumatera Utara. Lokasinya masih satu kawasan dengan perkebunan teh PTPN Sidamanik. Mengunjungi pemandian Aek Manik, dapat ditempuh melalui dua rute, yakni dari kota Medan dan dari kota Pematang Siantar.

Beragam alat transportasi seperti mobil, bus, dan sepeda motor bisa digunakan untuk mengunjungi wisata yang satu ini. Dengan jarak sekitar 150 kilometer dari kota Medan, akan memakan waktu perjalanan sekitar 4 hingga 5 jam, tergantung pada kemacetan lalu lintas dan transportasi yang digunakan. Sementara dari kota Pematang Siantar hanya memakan waktu sekitar 1 hingga 2 jam.

Keindahan dan Fasilitas

Bah Sidamanik memiliki panorama yang indah dan mempesona. Di sana, anda akan dibikin takjub seketika dan enggan tuk pulang. Pasalnya, Bah Sidamanik ini tergolong masih asri dan sejuk. Pemandian ini dikelilingi oleh pepohonan rindang yang akan membuat suasana liburan menjadi lebih santai dan tenang. Ditambah lagi, airnya jernih, bersih dan berwarna kebiruan. Anda bisa berenang ataupun bermain air sepuasnya. Jangan lupa mengabadikan setiap moment menakjubkan ini dengan berfoto selfie maupun ala instagramable.

Adapun fasilitasnya sendiri, terbilang sudah memadai. Mulai dari kamar mandi, kamar ganti hingga gazebo telah tersedia di sana. Bila beruntung, anda dapat melihat segerombolan monyet yang bergelantungan. Terdapat juga lokasi strategis yang bisa digunakan untuk camping ground dan memancing ikan yang bisa dimanfaatkan untuk santapan makan siang.