Sobat KoverMagz pernah dengar ungkapan “jangan mati sebelum ke Banda Neira”?. Ungkapan ini terkenal dari Sutan Syahrir ketika diasingkan di Banda Naira. Penasaran kenapa kalimat itu begitu jelas terucap olehnya? Karena, sejarahnya, budaya yg masih terjaga, hutan yg kaya, apalagi lautan yang menyimpan beribu-ribu keindahan yg berlimpah ruah.
Banda Neira merupakan salah satu pulau yang masuk ke dalam gugusan Kepulauan Banda, di Maluku, tepatnya Provinsi Maluku Tengah. Banda Neira bukanlah pulau terbesar di Kepulauan Banda, tetapi pulau ini menjadi pulau utama karena menyimpan objek wisata yang sangat lengkap, mulai dari wisata alam, bahari, budaya, hingga sejarah.
Tempat ini menyimpan fakta-fakta menarik yang penting kamu ketahui, terutama tentang sejarah dan keindahan alamnya. Mungkin kamu tidak akan menyangka kalau Banda Neira pernah menjadi pusat perdagangan yang berpengaruh sejak abad ke-16. Kalau begitu, langsung saja simak 5 destinasi wisata dengan fakta penting sejarah yang wajib Anda ketahui dari Pulau Banda Neira.
1. Benteng Belgica
Benteng Belgica merupakan benteng VOC yang dibangun di atas sebuah bukit, sebelah barat daya Pulau Neira, dan terletak pada ketinggian 30 meter dari permukaan laut. Pemandangan yang ada di sekitar benteng yang dibangun pada 1611 di bawah pimpinan Gubernur Jenderal Pieter Bot ini memang sangat menakjubkan.
Menurut sejarah, benteng ini sebenarnya merupakan salah satu peninggalan Portugis yang awalnya berfungsi sebagai pusat pertahanan. Namun pada masa penjajahan Belanda, Benteng Belgica beralih fungsi untuk memantau lalu lintas kapal yang keluar masuk Banda.
Uniknya, pada setiap sisi benteng terdapat sebuah menara. Dari menara, pengunjung bisa menikmati pulau-pulau di sekitar Pulau Neira seperti Pulau Banda Besar, gunung api, dan birunya Laut Banda.
2. Gunung Api Banda
Tak hanya kaya akan wisata baharinya, Banda Neira juga memiliki gunung yang dikenal dengan nama Gunung Api Banda. Memiliki ketinggian 655 meter di atas permukaan laut, gunung ini masuk ke dalam rangkaian ring of fire. Jika dilihat dari kejauhan, terdapat jalur sisa tumpahan lava saat erupsi.
Pendakian menuju ke puncak Gunung Api Banda memakan waktu sekitar tiga jam perjalanan. Meski hanya 655 mdpl, gunung ini tidak bisa dianggap enteng. Jalur pendakian Gunung Api Banda cukup terjal dan menguras energi. Ditambah lagi cuacanya yang panas, membuat pendakian semakin menantang. Meski begitu, gunung ini recommended untuk didaki.
3. Pulau Nailaka
Pulau Nailaka berada di utara Pulau Rhun dan menawarkan keindahan yang sedikit berbeda. Jika Pulau Rhun dihuni setidaknya 2,000 jiwa, Pulau Nailaka menjadi destinasi wisata di Banda Neira yang tanpa penghuni.
Sebagaimana pulau tropis indah di timur Indonesia, Pulau Nailaka menawarkan pantai dengan pasir putih yang lembut serta atmosfer yang tenang. Ombak laut yang ayem, pulau yang hijau dan laut yang biru menawarkan pesona tersendiri yang istimewa untuk dinikmati.
4. Lava Flow
Banda Neira memiliki puluhan spot untuk snorkeling maupun diving yang sangat menawan. Kecantikan dunia bawah laut kepulauan ini memang bisa membuat decak kagum. Dari sekian banyak spot menyelam, terdapat suatu spot yang paling menarik yakni spot Lava Flow.
Spot menyelam ini memiliki terumbu karang dan biota bawah laut yang masih alami, serta menjadi habitat lion fish. Sesuai namanya, spot ini terbentuk dari aliran lava yang mengalir saat gunung api Banda meletus, dikutip dari laman Kemlu.go.id.
Bagi penggemar diving dan snorkeling, Lava Flow di Banda Neira menjadi satu diving point yang tidak boleh dilewatkan. Bisa dikatakan spot ini menjadi spot menyelam terbaik di kawasan ini karena terumbu karang yang masih alami dan terjaga.
5. Pulau Pisang
Banda terdiri dari pulau-pulau kecil nan memesona. Salah satunya Pulau Pisang yang dihuni oleh sekitar 50 penduduk ini memiliki perkebunan pala dan kelapa. Tempat ini disebut sebagai pulau favorit bagi Sutan Sjahrir yang sering berkunjung ke sini saat masa pengasingan bersama Bung Hatta.
Pulau Pisang dikenal memiliki pesona alam bawah laut yang masih sangat terjaga. Di sini terdapat Tanjung Serang dan Tanjung Pisang yang menjadi spot diving menarik. Kondisi terumbu karang di perairan ini masih sangat bagus. Pulau ini direkomendasikan untuk wisatawan yang suka dengan aktivitas bawah laut.
Itulah sejumlah wisata Banda Neira, sangat menarik bukan? Untuk Sobat KoverMagz jangan lewatkan kesempatan untuk bisa ke surga tersembunyi di timur Indonesia ini. Tidak ada salahnya memilih tempat ini jadi wishlist wisata, lho!