
Penyakit gagal ginjal sedang menjadi perhatian serius masyarakat akhir-akhir ini. Mengkonsumsi buah bisa memberikan manfaat baik pada pasien dengan gagal ginjal. Namun ternyata tidak semua buah punya manfaat yang sama baiknya untuk kesehatan ginjal.
Salah satu buah yang sebaiknya dikurangi konsumsinya adalah buah dengan kadar kalium tinggi. Makan buah dengan tinggi kalium bisa membuat ginjal semakin sulit untuk memproses zat itu.
Buah-buahan terbaik untuk ginjal cukup mudah ditemukan dengan harga yang masih relatif terjangkau. Berikut 5 buah yang baik dikonsumsi bantu jaga kesehatan ginjal secara alami dari berbagai sumber.
Buah Beri
Buah beri, seperti bluberi, stroberi, rasberi, cranberry, hingga blackberry merupakan pilihan buah yang sangat baik untuk kesehatan ginjal. Buah-buahan ini rendah natrium dan fosfor serta kaya akan antioksidan, terutama vitamin C dan flavonoid, yang dapat membantu melindungi ginjal dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, melansir dari Hindustan Times, buah beri juga memiliki sifat astringen yang dapat membantu mengencangkan jaringan dan mengurangi retensi air.
Sementara itu, melansir dari Medicine Net, stroberi mengandung dua jenis fenol, antosianin, dan ellagitanin, yang dapat meningkatkan fungsi ginjal, serta dikenal sebagai buah sumber vitamin C, mangan, dan serat yang baik. Stroberi juga kaya akan antioksidan yang bisa membantu melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif, serta mengandung sifat antikanker dan antiperadangan yang dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Sama halnya dengan stroberi, bluberi dan cranberry juga kaya akan sifat antiperadangan dan antibakteri, yang bermanfaat bagi orang yang menderita penyakit ginjal atau Infeksi Saluran Kemih (ISK). Hal ini karena mereka rendah sodium, fosfor, serta potassium.
Sementara itu, satu cangkir bluberi mengandung 114 gram kalium dan 18 miligram fosfor. Bluberi juga kaya akan antioksidan dan fitonutrien yang disebut antosianidin, yang dapat mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan ginjal, serta dikenal sebagai sumber vitamin C dan mangan yang baik untuk kesehatan tulang dan kulit, serta dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan.
Apel
Satu buah apel berukuran sedang beserta kulitnya mengandung 0 sodium, 158 mg potasium, dan 10 mg fosfor, sebagaimana yang dilansir dari Davita. Inilah mengapa apel menjadi salah satu pilihan buah yang baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan ginjal. Selain itu, kandungan serat dalam apel dapat membantu melancarkan pencernaan.
Lebih lanjut, melansir dari Hindustan Times, apel juga rendah kalium dan fosfor sehingga menyehatkan dan aman bagi kesehatan ginjal. Bahkan kandungan flavonoid dan vitamin C-nya memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi ginjal dari kerusakan.
Delima
Delima juga termasuk ke dalam salah satu buah yang sangat bermanfaat untuk kesehatan ginjal. Hal ini karena delima kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Selain itu, buah ini juga kaya akan vitamin C dan potassium, yang bisa membantu menjaga keseimbangan elektrolit tubuh dan mendukung fungsi ginjal yang sehat. Lebih lanjut, melansir dari Hindustan Times, delima juga dapat meningkatkan tekanan darah, menurunkan kolesterol, dan sangat baik untuk kesehatan jantung.
Nanas
Nanas tidak hanya dapat membantu menurunkan tekanan darah, tetapi juga dapat menjaga kesehatan ginjal karena buah ini sangat rendah kalium. Selain itu, melansir dari Medicine Net, nanas juga mengandung bromelain, enzim pencernaan yang dapat membantu melarutkan batu ginjal dalam tubuh.
Dikenal sebagai buah yang tinggi serat, nanas dapat membantu menjaga kesehatan jantung, terutama komplikasi jantung umum atau yang sering terjadi pada orang yang menjalani dialisis. Lebih lanjut, nanas juga menjadi buah sumber vitamin C yang baik, yang bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Lemon
Lemon adalah buah yang kaya akan vitamin C dan asam sitrat yang sangat bermanfaat untuk kesehatan ginjal. Asam sitrat dalam lemon membantu meningkatkan pH urin yang dapat mencegah pembentukan batu ginjal. Selain itu, lemon juga dapat membantu merangsang produksi urin yang bisa membantu ginjal dalam proses detoksifikasi tubuh.
Manfaat lain dari lemon adalah kemampuannya dalam membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh. Kadar asam urat yang tinggi dapat menyebabkan pembentukan kristal yang mengarah pada batu ginjal. Sementara itu, melansir dari Hindustan Times, mengonsumsi lemon yang diperas dalam air hangat saat perut kosong merupakan kebiasaan untuk membersihkan sistem pencernaan dan saluran kemih dari racun, serta limbah yang tidak tercerna.