Membahas mengenai brand mewah memang tidak ada habisnya. Banyak orang mendambakan barang-barang dari merek terkenal. Selain untuk fashion, barang dengan brand tertentu bisa menunjukkan status sosial seseorang. Namun pernahkah Sobat Kovermagz berpikir apa brand dengan tingkat tertinggi?.
Direktur pelaksana HSBC Ewan Rambourg yang juga menulis buku berjudul “The Bling Dynasty: Why the Reign of Chinese Luxury Shoppers Has Only Just Begun” menciptakan piramida merek untuk menunjukkan bagaimana merek-merek besar memiliki pengaruh di lingkungan sosial tertentu.
Berdasarkan uraian dari Rambourg, seperti dilansir dari business insider, berikut hierarki brand mewah. Mana yang paling mahal? simak selengkapnya di bawah ini!
1. Everyday luxury
Everyday luxury merupakan kategori barang-barang yang tergolong mewah namun tetap dapat digunakan sehari-hari. Contohnya adalah tas-tas mewah yang dapat digunakan sebagai tas kerja, jam tangan dengan desain elegan, atau pakaian-pakaian berbahan premium yang dapat dikenakan sehari-hari.
Orang-orang dengan gaya hidup ini tidak akan segan untuk membelanjakan uangnya sampai tembus Rp1,5 juta.Namun, ini bukanlah gaya hidup yang paling tinggi. Ini justru merupakan yang paling bawah dari piramida hirarki brand mewah ala Rambourg.
2. Affordable luxury
Affordable luxury sesuai namanya merupakan kategori barang-barang mewah yang relatif lebih terjangkau daripada luxury brand pada umumnya. Orang-orang dalam tingkatan ini tidak akan segan membelanjakan uang sampai senilai jutaan.
Beberapa brand yang termasuk affordable luxury berdasarkan piramida yang dibuat Rambourg adalah Coach dan Geox. Umumnya, orang-orang pada tingkatan ini berminat hanya kepada desain-desain eyewear. Contohnya adalah tas-tas dari brand terkenal seperti Coach atau Marc Jacobs, atau pakaian dari brand seperti Hugo Boss atau Armani Exchange.
3. Accessible core
Brand mewah dalam tingkatan ketiga disebut Accesible Core karena mereka yang tergabung dalam hirarki ini adalah merk mewah tapi bisa dijangkau oleh orang kaya biasa. Accessible core merupakan kategori barang-barang dari brand terkenal yang memiliki harga lebih terjangkau daripada koleksi-koleksi khusus mereka. Contohnya adalah koleksi mainline dari merek seperti Prada, Gucci, atau Louis Vuitton.
4. Premium core
Premium core merupakan kategori barang-barang dari brand yang memiliki harga yang lebih tinggi dari accessible core, tapi tidak semahal koleksi khusus mereka. Sesuai namanya, brand premium core ditempati oleh merek-merek ternama dengan harga puluhan juta dolar, bahkan sampai mendekati ratusan juta. Brand yang masuk ke kategori premium core berdasarkan piramida Rambourg ini adalah Tiffany excl.silver, Omega, Tag Heuer, Bulgari, Cartier, Chopa d, Rolex, dan Berluti.
Menariknya, Louis Vuitton berada di tengah-tengah, yakni antara brand berkategori Accesible Core dan Premium Core.
5. Superpremium
Superpremium merupakan kategori barang-barang mewah dengan harga yang sangat tinggi, tapi masih terjangkau untuk sebagian orang yang sangat memprioritaskan kualitas dan eksklusivitas. Contohnya adalah koleksi-koleksi khusus dari jenama high-end seperti Hermès, Chanel, atau Rolex.
6. Ultra high-end
Ultra high-end merupakan kategori barang-barang mewah dengan harga yang sangat tinggi dan terbatas hanya untuk kalangan tertentu yang sangat kaya dan berstatus sosial tinggi. Contohnya adalah mobil-mobil mewah seperti Rolls-Royce, Ferrari, atau Bentley.
7. Bespoke
Bespoke merupakan kategori barang-barang mewah yang dibuat khusus sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pelanggan. Contohnya adalah pakaian kustom atau perhiasan khusus yang dibuat oleh brand terkenal seperti Graff atau Harry Winston. Barang-barang di kategori ini biasanya memiliki harga yang sangat mahal dan hanya terjangkau oleh segelintir orang.