Arya Sinulingga : 65 ribu UMKM Medan sudah dibantu BUMN

Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan sektor yang paling berperan besar dalam perekonomian Indonesia. Berbagai kebijakan telah dibuat oleh pemerintah untuk pemulihan UMKM. Salah satu kebijakan yang ditempuh adalah dengan mengalokasikan Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ditujukan untuk membantu pemulihan sektor UMKM tersebut.

Arya Sinulingga selaku Staf Khusus Menteri BUMN mengatakan telah membantu ribuan warga miskin yang berada di kota Medan melalui program ini.

“65 ribu ibu-ibu miskin di kota Medan telah kami bantu permodalan dari mekaar, itu dia tanpa agunan jadi gaperlu jaminan, cukup butuh KTP, KK dan kelompok,” ucap Arya.

Bantuan itu di alokasikan kepada warga dengan perekonomian terendah. Ia juga menambahkan, untuk ekonomi menengah dan atas juga mendapat bantuan melalui KUR.

“Kalau yang di sini (pegiat Medan Wearbiz) bisa pakai KUR, melalui BRI, BNI, Mandiri dan BTN” terang Arya

Medan Wearbiz 2022 merupakan kegiatan bazar bersama UMKM lokal yang berada di Kota Medan.

“BUMN saat ini sangat gencar untuk pemulihan UMKM di Indonesia. Kami memulai dari hal yang terkecil, seperti dari lingkungan kantor BUMN”  tutur Arya

Ia juga mengatakan tidak lagi ada brand  dari luar atau brand besar yang digunakan untuk fasilitas kantor.

“Kalau kami pak, BUMN udah wajib, baik itu kopi, teh dan sabunnya bukan lagi brand besar melainkan lokal.” sambung arya

Staf Khusus Menteri BUMN tersebut  juga menyarankan untuk Hotel di Kota Medan memakai brand lokal demi pemulihan ekonomi daerah.

“Kulkas di hotel Coca Cola. Jangan, harusnya cap Badak. Tehnya bukan dari kebun teh sidamanik” pungkasnya