Baru-baru ini tepatnya pada acara Meta Connect, Meta melakukan upaya dengan meluncurkan sejumlah perangkat yang dimaksudkan untuk menjembatani kesenjangan yang terjadi antara dunia virtual dan fisik. CEO Meta, Mark Zuckerberg memamerkan smart glasses Ray-Ban Meta dan headset Quest 3 VR, dengan tujuan agar AI menjadi lebih mudah dan murah untuk diakses semua orang.
Sebagai sebuah smart glasses, kacamata casual ini dibekali dengan sejumlah fitur. Agar tampil dengan desain yang tetap mempertahankan tampilan khas Ray-Ban, beragam fitur itu pun ditanamkan secara terintegrasi.
Langsung saja kovermagz akan membagikan 5 Fitur Unggulan Smart Glasses Meta x Ray-Ban, Kacamata Pintar Berbasis AI. Simak di bawah ini!
1. Speaker & Noise Cancelling
Meta dan Ray-Ban menambahkan speaker baru yang dirancang khusus dengan volume maksimum lebih tinggi, bass yang besar, dan audio terarah. Dengan audio terarah yang ditingkatkan, maka risiko kebocoran audio saat panggilan masuk hingga mendengarkan musik di lingkungan yang bising dan berangin pun lebih teredam.
Dari segi mikrofon, rangkaian 5 mikrofon desain baru dibuat khusus untuk mendukung perekaman audio yang lebih imersif, sehingga produk bisa menangkap suara yang persis dan terdengar alami meski sumber suaranya datang dari belakang, atas, satau samping.
2. Kamera 12MP & Prosesor Bertenaga
Kacamata ini disematkan kamera ultra-wide 12MP dengan output gambar atau video 1080p hingga 60 detik. Kamera dalam kacamata ini bisa menangkap momen penting seperti konser, wisuda, dan lainnya dari sudut pandang pengguna langsung. Tanpa perlu menggenggam kamera.
Meta dan Ray-Ban pun mengembangkan fitur kualitas dan aksesibilitas pengguna dengan menambahkan fitur berbagi foto ke teman atau keluarga langsung dari kacamata hanya dengan menyuarakan perintah ‘kirim foto’. Hasil tangkapannya pun lebih jernih karena sudah ditenagai platform Qualcomm Snapdragon AR1 Gen 1 terbaru. Ini mendorong pemrosesan foto dan video lebih berkualitas dengan proses komputasi yang juga cepat.
3. Desain Compact
Kacamata ini hadir dengan wadah pengisi ulang daya yang lebih ramping dan kecil dari generasi sebelumnya. Wadah ini data menampung hingga 8 pengisian daya tambahan dengan total penggunaan 36 jam. Meta dan Ray-Ban menonjolkan desain wayfarer dengan headliner yang baru untuk menampilkan kesan retro. Berat kacamata juga telah diringankan dengan desain yang lebih ramping daripada yang sebelumnya. Tujuannya adalah membuat pengguna merasakan kacamata yang lebih ringan dan nyaman.
Smart glasses ini tersedia dalam warna matte black dan shiny black, dengan rangkaian tiga warna bingkai transparan baru yakni Jeans, Rebel Black, dan Caramel. Jika tak cocok, pengguna dapat merujuk ke platform Ray-Ban Remix untuk menemukan lebih dari 150 kombinasi bingkai berlensa khusus.
4. Tahan Air & Respons Cepat Meta AI
Berbeda dari generasi sebelumnya, smart glasses kali ini sudah dilengkapi dengan teknologi tahan air (IPX4). Selain itu, bagian touchpad dan earcon interaksi jua telah disempurnakan untuk membuat kacamata bisa merespons perintah secara lebih cepat dan tepat. Kacamata ini juga telah diintegrasikan dengan Meta AI yang akan menjadi asisten percakapan untuk menerima perintah pengguna.
Pengguna cukup mengatakan “Hi Meta” lalu melanjutkan dengan perintah untuk berinteraksi, mendapatkan informasi, dan mengontrol fitur Meta AI menggunakan suara dari kacamata tersebut.
5. Cocok untuk Streaming
Siaran langsung atau live streaming merupakan fitur yang paling diunggulkan oleh Meta x Ray-Ban ini. Dengan kacamata saja, kini pengguna tak perlu menggenggam kamera vlog dan dapat melakukan siaran langsung dari kacamata untuk konten Facebook atau Instagram. Tak hanya saran, pengguna bisa langsung melihat komentar di laman pratinjau dengan mengetuk dan menahan sisi kacamata.
Pengguna bisa meminta Meta AI untuk membantu memperdengarkan suara lantang dari komunitas saat siaran langsung berjalan. Sehingga pengguna bisa terus berinteraksi dan menikmati momen sekaligus saat menggunakan kacamata ini.
