Pernah mendengar istilah swing trading saham?. Ini adalah salah satu strategi trading yang mana para trader harus mendapatkan imbal hasil dalam jangka waktu yang singkat setelah melakukan pembelian saham. Tak heran, bila banyak trader yang telah menerapkannya. Namun, tidak semua trader yang mampu menerapkannya loh. Hanya yang sudah memiliki jam terbang tinggi alias trading profesional.
Ya, pasalnya strategi ini menggunakan analisis teknikal. Dengan analis teknikal tersebut, para trader nantinya akan melakukan kegiatan pembelian saham, kemudian mempertahankan posisinya dalam beberapa hari atau minggu, lalu ketika pergerakan harga sudah sesuai dengan keinginan maka barulah saham tersebut dijual kembali. Oleh karena itulah, trader harus pintar dalam menganalisis teknikal. Hal ini bertujuan guna menentukan kapan baiknya membeli dan menjual saham.
Perlu anda ketahui, bahwa di dalam swing trading, saham dengan likuiditas dan volatilitas tinggi menjadi hal yang paling krusial. Terlebih lagi, saham dengan nilai kapitalisasi pasar yang besar atau large cap. Ini merupakan kandidat saham yang bagus bagi swing trader. Hal ini dikarenakan akan memudahkan para trader untuk menjualnya kembali.
Sementara saham dengan volatilitas tinggi diyakini mampu mendatangkan imbal hasil terbaik bagi trader.
Ciri-ciri Swing Trading Saham
Setelah mengetahui tentang swing trading, anda tentunya harus mengenali ciri-ciri yang dimilikinya. Berikut ini beberapa ciri-cirinya.
-
Menggunakan Analisa
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jika pada swing trading ini menggunakan analisa teknis dan fundamental dalam prosesnya. Analisa ini juga menjadi penentu dalam meraih keuntungan.
-
Memanfaatkan momentum pasar
Ciri kedua yaitu memanfaatkan momentum pasar. Strategi ini cenderung mengabaikan pergerakan harga yang kecil dan cenderung berfokus pada momentum pasar.
-
Target Profit
Penentuan target profit umumnya lebih besar dari target day trading sehingga memerlukan waktu hingga beberapa hari atau bahkan mingguan agar menyentuh target jual.
-
Lebih Santai
Swing trading adalah salah satu strategi terbaik bagi para trader. Mengapa? Karena, anda bisa melakukan trading dengan santai. Berbeda dengan strategi lainnya. Adapun waktu yang bisa anda gunakan antara beberapa hari hingga beberapa pekan.
Kelebihan Swing Trading Saham
Tak hanya itu ada juga beberapa kelebihan di dalam melakukan swing trading saham. Kelebihannya ini yaitu:
- Membutuhkan waktu yang lebih sedikit untuk trading daripada dengan day trading.
- Lebih Memaksimalkan imbal hasil dalam kurun waktu yang singkat, dengan cara mengamati pergerakan harga saham di pasar saham.
- Proses trading menjadi lebih simpel karena trader bisa sepenuhnya bergantung pada analisis teknikal.
- Tidak perlu buka lebih dari satu posisi.
- Lebih fokus pada kualitas.
- Memiliki prinsip set and forget
Kekurangan Swing Trading
Meskipun swing trading saham menawarkan kelebihan yang menguntungkan, akan tetapi ada kekurangan yang harus para trader waspadai loh. Beberapa kekurangan ini yaitu:
- Posisi trading saat menggunakan strategi ini sangat rentan terhadap risiko perubahan tren pasar yang terjadi pada malam hari atau akhir pekan bursa.
- Tren pasar yang berbalik arah secara tiba-tiba dapat memicu kerugian dalam jumlah yang cukup fatal.
- Resiko kehilangan kesempatan mendapatkan keuntungan juga lebih besar berdasarkan tren jangka panjang. karena hanya berfokus pada pergerakan pasar jangka pendek.
