Sobat Kovermagz, tahukah Anda jika kecerdasan seseorang tidak hanya bisa dinilai dari IQ nya saja. Karena, tes IQ hanya mengukur keterampilan khusus, seperti penalaran, memori, pemecahan masalah, dan tidak bisa menangkap gambaran yang lebih luas dari kemampuan seseorang secara keseluruhan.
Perlu diketahui, ada banyak jenis kecerdasan lain selain kecerdasan kognitif. Menurut Healthline, psikolog dan profesor, Howard Gardner mengatakan ada delapan jenis kecerdasan manusia, yakni linguistik, logis atau matematis, spasial, kinestetik atau jasmani, musikal, antarpribadi, intrapersonal, dan naturalis.
Nah, kali ini Kovermagz akan membagikan 7 tanda-tanda kecerdasan lainnya yang ternyata jarang disadari dan diketahui. Dengan penjelasan ini semoga bisa membantu seseorang untuk memahami jenis kecerdasan yang dimiliki seseorang.
Selalu ingin tahu banyak hal
Memiliki rasa keingintahuan yang tinggi merupakan salah satu tanda kecerdasan. Karena kamu selalu berusaha untuk mencari tahu lebih banyak tentang hal yang terjadi atau ilmu yang kamu pelajari.
Ciri-ciri orang yang punya keinginan untuk tahu lebih banyak hal adalah memiliki keterbukaan pikiran dan kemauan untuk selalu belajar. Segala bentuk keingintahuan itu juga berkaitan dengan kecerdasan, gengs.
Dalam sebuah studi pada 2016, para peneliti telah mengeksplorasi faktor-faktor potensial yang mungkin bisa mempengaruhi keterbukaan pikiran dengan melihat data dari 5.672 orang sejak lahir sampai usia 50 tahun.
Hasil temuan mereka menyatakan bahwa anak-anak yang memiliki skor IQ lebih tinggi di usia 11 tahun cenderung menunjukkan keterbukaan yang lebih besar pada pengalaman di usia 50 tahun.
Mudah merasa empati
Menurut laman Gramedia, empati adalah sebuah keadaan mental saat seseorang merasakan pikiran, perasaan, atau keadaan yang sama dengan orang lain. Meski terdengar remeh, mudah merasa empati ternyata salah satu tanda kecerdasan, tepatnya kecerdasan emosional. Pasalnya, kecerdasan emosional mengacu pada kemampuan untuk memahami emosi dan mengekspresikannya dengan cara yang sehat dan produktif.
Mengakui emosi sendiri merupakan hal penting. Namun, orang dengan kecerdasan emosional tinggi akan memiliki kesadaran cukup baik tentang apa yang orang lain pikirkan dan rasakan.
Kemampuan Beradaptasi
Kemampuan beradaptasi atau kemampuan seseorang untuk menyesuaikan diri dengan situasi atau peristiwa yang berubah adalah salah satu komponen kunci dari kecerdasan. Mengutip Healthline, sifat ini juga dapat terhubung dengan ketahanan, yaitu kemampuan untuk pulih dari kesulitan.
Salah satu tanda orang yang memiliki kemampuan mudah beradaptasi adalah mampu bangkit serta tidak pantang menyerah dari ketidakpastian dan tuntutan yang ada di depan mata. Bahkan ketika segala sesuatunya tidak berjalan seperti yang diharapkan.
Karakteristik ini menekankan kecerdasan seseorang, terutama ketika menghadapi kesulitan dengan selera humor atau ditanggapi dengan santai penuh candaan.
Punya persepsi diri yang kuat
Memiliki sense of self atau persepsi diri yang kuat, artinya mengetahui siapa diri Anda dan apa yang diperjuangkan. Persepsi diri yang kuat menandakan tingkat kecerdasan tinggi.
Seperti dikutip Kompas.com, persepsi diri merupakan kemampuan yang membuat seseorang bisa mengingat tujuan lebih tinggi yang ingin dicapai. Hasilnya, sense of self akan memusatkan langkah terbaik bagi seseorang dan membantunya melewati berbagai situasi sulit. Melalui persepsi diri, seseorang tidak akan terpengaruh bagaimana cara orang lain memandang diri sendiri.
Kemampuan Beradaptasi
Kemampuan beradaptasi atau kemampuan seseorang untuk menyesuaikan diri dengan situasi atau peristiwa yang berubah adalah salah satu komponen kunci dari kecerdasan. Mengutip Healthline, sifat ini juga dapat terhubung dengan ketahanan, yaitu kemampuan untuk pulih dari kesulitan.
Salah satu tanda orang yang memiliki kemampuan mudah beradaptasi adalah mampu bangkit serta tidak pantang menyerah dari ketidakpastian dan tuntutan yang ada di depan mata. Bahkan ketika segala sesuatunya tidak berjalan seperti yang diharapkan.
Karakteristik ini menekankan kecerdasan seseorang, terutama ketika menghadapi kesulitan dengan selera humor atau ditanggapi dengan santai penuh candaan.
Mengamati dan mengingat
Faktanya, kemampuan untuk mengamati atau memperhatikan dapat berhubungan dengan berbagai jenis kecerdasan. Contohnya, mata yang sangat bagus untuk mengamati dan mengingat sebuah karya, maka kemungkinan punya kecerdasan dalam bidang spasial-visual. Atau, sangat mudah merekam apa yang dibaca atau didengar, menandakan memiliki kecerdasan verbal-linguistik.
Memahami diri sendiri
Memahami diri sendiri juga berkaitan dengan sifat dan kemampuan diri sendiri, nilai yang dianut dalam hidup, tujuan utama hidup, sampai keinginan, dan karakteristik hidup lainnya.
Nah, orang yang bisa memahami identitas dirinya dengan kuat biasanya lebih merasa percaya diri dengan keterampilan yang dimiliki dimanapun ia bekerja. Nah, salah satu hal yang bisa kamu lakukan untuk melatih pemahaman diri sendiri adalah dengan berani menentukan langkah yang sesuai dengan nilai atau prinsip pribadi.
