Medan, Kovermagz– Karo – Sinabung Kembali erupsi pada Minggu (23/8/2020) pagi sekitar 07.41 WIB dengan ketinggian kolom abu mencapai 1000 meter. Erupsi yang disertai awan panas ini sempat membuat warga yang berada sekitar radius 3 Km panik.
Kementerian ESDM melalui situs resminya pun menghimbau masyarakat agar tetap waspada.”Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar,” demikian tulis laporan dalam situs resmi Kementerian ESDM
“Masyarakat dan pengunjung agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 Km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 Km untuk sektor selatan-timur dan 4 Km untuk sektor timur-utara,” tulis laporan tersebut.
Letusan Sinabung pada ditahun ini pertama kali terjadi Sabtu (8/8/2020) lalu. Saat itu ada dua kali erupsi yang terjadi. Hingga saat ini, Sinabung tercatat telah mengalami 23 kali erupsi sepanjang 2020, disusul tak lama 3 jam selanjutnya erupsi di Minggu pagi, terjadi kembali erupsi ringan sekitar pukul 10.45 WIB.
Sebelumnya juga Banjir lahar dingin sempat terjadi pada Sabtu (22/8) siang di seputaran gunung Sinabung, desa Sukatendel dan desa Perbaji. Jalur yang menghubungkan antarkecamatan di sekitar Gunung Sinabung sempat terputus. Sejauh ini, pantauan Kovermagz, tidak ada korban jiwa dan dari laporan data yang di dapat.
Reporter & Fotograger: Vicky Siregar
