Kue Tradisional putu pasti sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Meskipun makanan tradisional ini agak sulit ditemukan di berbagai daerah di Indonesia, tetapi namanya terkenal hingga ke kancah Internasional.
Kue unik berwarna hijau manis atau putih berbentuk seperti tabung ini dibuat dari tepung beras yang kemudian dimasukkan dan dimasak ke dalam cetakan bambu. Di dalamnya berisi gula jawa, dibalut dengan parutan kelapa, dan tepung beras butiran kasar.
Makanan khas dari Jawa Timur ini menjadi salah satu kudapan favorit masyarakat Indonesia, kendati penjualnya sudah jarang ditemui didaerah lain namun masih tersedia di berbagai daerah.
Kue putu ini biasanya dijajankan oleh para pedagang dengan menggunakan sepeda dengan suara melengking gerobak kue putu yang sangat khas. Bunyi tersebut berasal dari uap yang dihasilkan oleh proses memasaknya.
Kini, kamu harus lebih berbangga lagi dengan jajanan tradisional Tanah Air ini. Belum lama ini, kue putu masuk dalam daftar “100 Most Popular Cakes in the World” dan “100 Best Rated Cakes in the World” yang dibuat oleh Taste Atlas. Kue putu berada di peringkat 86 dalam 100 Most Popular Cakes in the World, dan menempati peringkat 52 untuk 100 Best Rated Cakes in the World.
“Adonan tersebut secara tradisional dikukus dalam tabung bambu, sementara bagian tengah kue diisi dengan gula aren. Saat dikukus, kue ini biasanya ditaburi kelapa parut segar,” melansir dari Taste Atlas, Jumat (15/07/2022).
Berdasarkan daftar yang dirilis Taste Atlas, kue putu menempati peringkat ke-45 dengan perolehan skor 4,21. Ini bahkan mengalahkan kue tradisional dari negara lain seperti amandine (Rumania), kasutera (Jepang), dan St. honore cake (Perancis). Sementara itu, peringkat satu diduduki oleh torta garash, kudapan asal Bulgaria.
Bukan hanya kue putu saja, Sobat kover. Kue lapis juga masuk dalam 100 Most Popular Cakes in the World, loh! Kue ini berada di peringkat 70.
“Kue lapis atau kuih lapis adalah makanan penutup tradisional Indonesia yang juga populer di Malaysia, Suriname, Brunei, dan Singapura. Kue ini biasanya disiapkan seperti puding berlapis lembab yang terdiri dari tepung beras, sagu, gula, garam, santan, dan pewarna makanan merah, hijau, atau merah muda,” tulis TasteAtlas.
