Setiap orang pasti pernah dihadapkan oleh situasi yang membuat perasaan cemas dan takut. Apabila rasa cemas itu tidak dapat dikontrol atau tak kunjung hilang, kemungkinan seseorang dapat mengalami gangguan anxiety atau kecemasan.
Rasa cemas yang muncul sesekali, terutama ketika menghadapi situasi yang membuat stres atau khawatir, adalah hal yang normal dan dapat reda dengan sendirinya. Namun jika rasa cemas sering muncul tanpa sebab yang jelas, berlebihan, dan sulit diredam, bisa jadi itu disebabkan oleh gangguan kecemasan.
Gangguan kecemasan ada bermacam-macam, mulai dari gangguan kecemasan menyeluruh, serangan panik, hingga fobia. Meskipun masing-masing gangguan kecemasan memiliki karakteristik yang berbeda, secara umum kondisi ini dapat ditangani dengan psikoterapi dan obat-obatan. Jika gangguan ini terus dibiarkan, maka akan berdampak pada aktivitas sehari-hari dan memperburuk kualitas hidup.
Selain dengan obat-obatan dan psikoterapi, ada beberapa cara sederhana yang dapat dilakukan secara mandiri dan telah terbukti dapat membantu mengurangi gejala gangguan kecemasan, simak selengkapnya:
1. Menarik Napas Dalam-Dalam
Cobalah menarik napas dalam-dalam agar tubuh terasa rileks dan aktivitas saraf di otak yang menyebabkan rasa cemas berkurang. Caranya, tarik napas panjang selama 5 detik, lalu tahan 3 detik, dan lepaskan perlahan-lahan dalam hitungan 5 detik. Lakukan cara ini beberapa kali hingga lebih tenang.
2. Rutin berolahraga
Berolahraga tidak hanya dapat menyehatkan tubuh, tetapi juga dapat menyehatkan mental lho. Orang yang sering berolahraga cenderung lebih sehat dan terlindungi dari rasa cemas, karena pusat perhatiannya akan teralihkan dari masalah yang dihadapi.
Selain itu, olahraga juga dapat meningkatkan ritme kerja jantung menjadi lebih teratur, sehingga terciptanya kestabilan hormon di dalam tubuh. Hal ini akan membuat seseorang menjadi lebih bahagia dan menurunkan tingkat kecemasan.
3. Mengonsumsi Makanan Sehat
Satu hal lagi yang perlu diperhatikan agar dapat menghilangkan anxiety adalah memperhatikan pola makan. Pola makan yang sehat dan teratur dapat mencegah munculnya gangguan anxiety.
Kebiasaan pola makan yang buruk seperti kelebihan karbohidrat, kurangnya asupan protein, vitamin dan mineral dapat menyebabkan hormon di dalam tubuh tidak stabil. Hal ini akan berdampak pada mental dan perasaan seseorang dan mudah mengalami kecemasan.
Ketika sibuk atau merasa cemas, seseorang dapat melupakan jadwal makannya. Padahal kadar gula darah yang rendah karena terlambat makan dapat menyebabkan seseorang lebih mudah emosi dan cemas. Kekurangan cairan atau dehidrasi juga dapat membuat jantung berdetak lebih cepat dan memperburuk rasa cemas.
