Beredarnya kabar mengenai pemblokiran IMEI ilegal pada ponsel, maka sudah sewajarnya bagi anda untuk mengecek IMEI tersebut. Sebab, sebanyak 191.965 unit ponsel dengan nomor International Mobile Equipment Identity (IMEI) ilegal itu nantinya akan segera dimatikan atau diblokir.
Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Pol Adi Vivi. Menurut Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Pol Adi Vivi, ratusan ribu ponsel ini akan di-shutdown lantaran tidak mendaftarkan nomor IMEI sesuai prosedur.
“Yang jelas nanti ke depannya kami akan melakukan shutdown terhadap 191 ribu handphone ini,” ujarnya.
Selain itu, Bareskrim juga menambahkan akan membuka posko pengaduan untuk para pengguna yang merasa ponselnya akan diblokir karena memiliki IMEI ilegal. Langkah ini juga dilakukan untuk mendata masyarakat yang menjadi korban pemblokiran ponsel. Penting untuk anda ketahui bahwa setiap perangkat telekomunikasi dengan kemampuan jaringan seluler di Indonesia haruslah memiliki IMEI terdaftar di database pemerintah.
IMEI alias International Mobile Equipment Identity adalah nomor identitas khusus yang digunakan untuk mengenali perangkat telekomunikasi seperti HP, tablet, dan komputer genggam.
Mengetahui nomor IMEI juga sangatlah penting, terutama saat memeriksa garansi, melacak perangkat yang hilang, atau ketika perlu berhubungan dengan produsen atau penyedia layanan untuk masalah teknis. Oleh karena itu, sebelum ponsel anda diblokir oleh pihak kepolisian, ada baiknya anda mengecek terlebih dahulu apakah IMEI ponsel yang digunakan resmi atau tidak.
Lantas, Bagaimana cara cek IMEI handphone tersebut? Dalam artikel kali ini kami akan menjabarkannya untuk anda.
Cek Pada Kardus Ponsel
Cara cek IMEI resmi atau ilegal yang pertama adalah dengan melihat pada kardus asli ponsel. Umumnya, setiap kardus perangkat seluler akan memiliki stiker IMEI sebagai identitas produknya. Bila ada keterangan ‘Dirakit di Indonesia’ atau ‘Diproduksi di Indonesia’, ponsel tersebut dapat dipastikan memiliki IMEI dan garansi resmi. Selain itu, stiker IMEI juga umumnya dilengkapi dengan deretan angka yang dapat dicek langsung keabsahannya melalui situs IMEI dari Kementerian Perindustrian atau Kemenperin.
Cek IMEI Melalui Situs yang disediakan Kemenperin
Setiap perangkat ponsel yang resmi dan legal akan memiliki IMEI yang terdaftar pada basis data Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Jadi, Anda dapat melakukan pengecekan status resmi melalui situs Cek IMEI dari Kemenperin pada tautan imei.kemenperin.go.id.
Adapun cara untuk mengeceknya yaitu:
- Kunjungi situs cek IMEI dari Kemenperin
- Kemudian masukkan nomor IMEI ponsel pada kolom yang sudah disediakan.
- Nomor ini dapat dilihat pada kardus atau pengaturan sistem ponsel.
- Jika nomor IMEI telah dimasukkan dan situs menampilkan status tidak terintegrasi, dapat dipastikan bila perangkat tersebut ilegal dan akan segera terblokir.
Cara Mengecek IMEI di iPhone Lewat Pengaturan (Settings)
- Buka aplikasi “Pengaturan” (Settings) di layar utama iPhone Anda. Aplikasi ini berbentuk ikon roda gigi abu-abu.
- Gulir ke bawah dan ketuk opsi “Umum” (General).
- Di menu “Umum,” cari dan pilih opsi “Tentang” (About).
- Gulir lagi ke bawah hingga Anda menemukan bagian “Nomor IMEI.” Di sini, Anda akan melihat nomor IMEI perangkat iPhone Anda yang terdiri dari 15 digit.
- Catat nomor IMEI tersebut atau salin (copy) dengan menekan dan menahan nomor IMEI, lalu pilih opsi “Salin” (Copy). Anda dapat mem-paste-nya di tempat lain jika diperlukan.
Cara Mengecek IMEI di iPhone Via Aplikasi “Panggilan” (Phone)
- Buka aplikasi “Panggilan” (Phone) di layar utama iPhone Anda.
- Di layar keypad panggilan, ketikkan kode *#06#. Anda tidak perlu menekan tombol panggilan, nomor IMEI akan langsung muncul di layar.
- Catat nomor IMEI yang terdiri dari 15 digit tersebut atau salin (copy) dengan menekan dan menahan nomor IMEI, lalu pilih opsi “Salin” (Copy).
Cara Cek IMEI iPhone di Website Apple ID
- Pertama, buka situs https://appleid.apple.com
- Kemudian masuk dengan menggunakan Apple ID yang anda gunakan pada device iPhone.
- Jika sudah, pilih bagian device untuk melihat nomor IMEI iPhone anda sudah terdaftar atau belum.
Cara Cek IMEI iPhone via Aplikasi Finder dan iTunes
- Langkah pertama adalah sambungkan perangkat iPhone dengan komputer pada Mac dengan macOS Catalina 10.15 atau versi terbaru.
- Lalu buka FInder. Sedangkan pada macOS Mojave atau versi lama dan PC, kamu bisa buka iTunes.
- Setelah itu coba temukan perangkat iPhone kamu, jika pada Finder, pastikan sudah berada pada tab umum.
- Sedangkan pada iTunes, klik ringkasan untuk melihat informasinya.
- Untuk iPhone, klik nomor telepon di bawah nama perangkat atau model perangkat untuk menemukan IMEI. JIka kamu ingin melakukan pada perangkat iPad (model seluler), klik nomor seri untuk menemukan CDN, IMEI, dan ICCID.
Melalui Pengaturan Ponsel Android
Sementara pemilik ponsel Android bisa menelusuri nomor IMEI perangkat melalui menu ini:
- Buka Pengaturan di Hp
- Pilih opsi Tentang Ponsel
- Klik Status dan akan muncul Kode IMEI.
Melalui Kode SSD Android
Selain melalui menu pengaturan, pengguna juga dapat melihat IMEI melalui panggilan kode USSD. Caranya yaitu:
- Masuk ke menu ‘Telepon’ pada ponsel lalu masukkan kode *#06#.
- Setelah itu, tekan ‘Dial’ atau ‘Panggil’ dan layar ponsel akan menampilkan kode angka IMEI.
- Bila ingin membuktikan keabsahannya, Anda dapat mengecek kembali melalui situs cek IMEI dari Kemenperin.
Daftar IMEI ke Situs Bea Cukai
Sementara bagi anda yang membeli Hp dari luar negeri atau Free Trade Zone secara online atau offline dan dibawa ke Indonesia lewat bandar udara atau pelabuhan, maka anda bisa daftar IMEI ke Beacukai. Proses pendaftaran IMEI dapat dilakukan secara online, melalui website situs ini atau aplikasi Mobile Bea Cukai. Setelah berhasil mendaftarkan IMEI, aktivasi perangkat dengan kartu SIM Indonesia dapat dilakukan maksimal 2×24 jam.
Demikianlah cara cek IMEI ponsel apakah asli atau ilegal. Bagaimana cukup mudah bukan? Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba ya!
