Vaksin Cacar Monyet di Indonesia akan Tersedia Akhir Tahun Ini

Dalam beberapa waktu belakangan ini muncul wabah baru bernama Monkeypox atau yang sering disebut dengan Cacar monyet. Wabah ini merupakan penyakit yang dapat menular dari hewan ke hewan, serta ditularkan dari hewan ke manusia (zoonosis).

Berdasarkan data yang diungkapkan oleh menteri kesehatan RI bahwa dalam upaya memerangi penyakit menular cacar monyet yang sudah terdeteksi 1 kasus cacar monyet di Indonesia, pemerintah akan mengadakan 10.000 dosis vaksin penyakit cacar monyet.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin sebut pelaksanaan vaksin clade (cacar monyet) akan mulai dilakukan pada akhir tahun ini. Adapun penyuntikan vaksin tersebut akan menargetkan masyarakat dengan imun rendah.

“Sudah diadain, kita tinggal nunggu,” tutur Budi di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis (25/08/2022) mengutip Tribun.

“Itu (vaksin clade) sangat terbatas. Karena itu akan diberikan secara terbatas kepada masyarakat yang immunocompromised (imun rendah), jadi tidak semuanya, dan sebagian besar masyarakat di tahun 1980 kan sebenarnya sudah ada, gitu,” lanjutnya.

Lebih tepatnya adalah, tidak semua masyarakat akan mendapatkan vaksin tersebut. Hal tersebut pun sama dengan anjuran badan kesehatan dunia, WHO.

WHO menegaskan bahwa hanya masyarakat berisiko tinggi dan berkontak erat dengan orang positif saja yang akan disuntik dengan vaksin tersebut.

Baca Juga:  Mengintip Harga Rumah Selebritis yang Terbakar di Los Angeles!

Terpisah, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu juga mengatakan hal serupa.

Ia menegaskan Kemenkes telah bekerja sama dengan WHO terkait pemberian vaksin clade atau cacar monyet tersebut. Hal tersebut terkait dengan cacar monyet yang telah ditetapkan menjadi Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Dunia.

Diketahui, Kemenkes akan mendatangkan 10 ribu vaksin cacar monyet dari luar negeri. Produk-produk vaksin tersebut pun kini tengah dilakukan uji klinis oleh BPOM.

Berbagai negara pun telah mengkonfirmasi ditemukannya kasus cacar monyet di negara mereka, termasuk Indonesia. Pada Jumat (19/08/2022), Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Mohammad Syahril mengumumkan seorang pasien asa DKI Jakarta telah terkonfirmasi clade/cacar monyet.

Gejala yang dirasakan oleh pasien laki-laki berusia 27 tahun tersebut yakni demam serta adanya pembesaran kelenjar.

Karena itu, presiden Indonesia, Joko (Jokowi) Widodo menginstruksikan agar gerbang-gerbang masuk ke Indonesia dapat diawasi dengan semakin ketat.

Tak hanya itu, produk-produk vaksin cacar monyet yang ada sedang dilakukan uji klinis BPOM bersama dengan Komite Penasehat Ahli Imunisasi Nasional atau Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).