Medan, Kovermagz – Jika biasanya perawatan wajah identik dengan haum hawa, hal ini mungkin bisa bisa disangkal. Pria, sejatinya juga sangat perlu perawatan wajah.
Kebanyakan pria cenderung lebih cuek akan hal ini dibanding wanita, padahal kulit wajah pria juga sama seperti wanita, yang memerlukan perawatan serupa. Mengapa pria cenderung perlu melakukan perawatan wajah? Berikut penjelasannya:
- Kulit pria menghasilkan minyak yang lebih banyak dibanding wanita
Sebenarnya, kulit pria menghasilkan minyak atau sebum yang jauh lebih banyak dari wanita. Ini diakibatkan oleh hormon testosteron pada pria yang akhirnya membuat produksi minyak menjadi lebih banyak.
Akibat hal ini, jika tidak sering dibersihkan kulit wajah pria akan mudah tersumbat kemudian muncul masalah kulit seperti komedo serta jerawat pada wajah.
2. Rentan terhadap masalah kulit
Aktifitas pria yang cenderung lebih aktif dari wanita membuat debu dan kotoran sering menumpuk. Jika tidak diimbangi dengan pembersihan kulit wajah yang benar, akan rentan menimbulkan masalah kulit.
Idealnya, bersihkan wajah setidaknya dua kali sehari dengan sabun cuci muka setelah beraktifitas.
3. Mencegah terjadinya penuaan dini
Bukan hanya wanita lho yang bisa menggunakan produk anti-aging atau produk-produk anti penuaan dini, pria pun juga sangat bisa memakainya.
Tapi, sesuaikan jenis produk dengan kondisi kulit dan tidak boleh asal-asalan.
4. Menaikkan rasa percaya diri pria
Jika kulit bersih dan terawat, kepercayaan diri juga akan naik. Kulit wajah yang bersih bisa langnsung menggambarkan kepribadian pria yang cenderung menjaga kebersihan dan penampilan tubuhnya.
Wajah bersih juga akan membuat penampilan tampak lebih menarik. Jadi makin pede kan?
5. Membiasakan diri untuk merawat tubuh
Perawatan wajah sebenarnya tidak memakan waktu yang lama. Namun, perawatan wajah harus dilakukan secara rutin agar hasilnya juga terlihat.
Kebiasaan terbiasa merawat wajah akan membuat pria secara tidak langsung lebih care terhadap kebersihan dan keseluruhan penampilannya
Reporter: Jehan Erwita
Sumber: doktersehat, idntimes,